BPJAMSOSTEK Cabang Surabaya Rungkut memperkuat sinergi bersama 29 pusat layanan kecelakaan kerja (PLKK) dengan menggelar kegiatan bertema "perlindungan paripurna BPJS Ketenagakerjaan bagi pahlawan kesehatan" demi terciptanya kerja sama dan pelayanan yang solid kepada peserta, Rabu.

Kegiatan ini dihadiri sebanyak 29 PLKK, terdiri dari 7 rumah sakit dan 22 Klinik PLKK yang bekerja sama BPJAMSOSTEK Cabang Surabaya Rungkut dengan menghadirkan dokter penasehat BPJS Ketenagakerjaan wilayah Jawa Timur, Dr. Mulya Dinata, SpPK.

Kegiatan ini dibuka oleh Deputi Direktur Wilayah Jawa Timur, Deny Yusyulian, yang menjelaskan pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan bisa berjalan dengan baik apabila seluruh unsur yang terlibat dalam proses memberikan pelayanan kepada peserta bisa berkolaborasi dengan baik dan benar.

"Pusat layanan kecelakaan kerja menjadi bagian penting karena peserta mendapatkan layanan ketika mereka telah terdaftar menjadi peserta BPJAMSOSTEK. Harapannya seluruh peserta BPJAMSOSTEK bisa dapatkan layanan terbaik dari PLKK," ujar Deny.

Deny Yusyulian mengatakan negara menginginkan masyarakat hidup sejahtera karena salah satu pilar untuk mensejahterakan masyarakat menurut UUD 1945 yaitu salah satunya filosofinya adalah jaminan sosial.

"Untuk itu kami menginginkan semua peserta bisa mendapatkan manfaat dari BPJAMSOSTEK, kami juga ingin mengetuk hati mitra kerja yang hadir untuk membantu pemerintah menolong orang yang ada di sekitar kita memberikan perlindungan Jaminan Sosial melalui gerakan nasional peduli pekerja rentan (GN Lingkaran)," ujarnya.

Kepala kantor Cabang Surabaya Rungkut Rudi Susanto mengatakan berkenaan pada hari pahlawan pihaknya menyampaikan apresiasi kepada pahlawan kesehatan dimasa pandemi COVID-19.

"Pandemi yang sudah berjalan selama 2 tahun ini, juga menyebabkan tenaga kerja kesehatan terpapar COVID-19 dan apabila tenaga kerja kesehatan terpapar COVID-19 maka menjadi kasus kecelakaan kerja," katanya.

Harapannya, kata dia, pelayanan PLKK kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja  menjadi lancar, tanpa kendala.

"Dengan adanya itu kami perlu komunikasi, koordinasi dan kesamaan persepsi dari jaminan kecelakaan kerja BPJS ketenagakerjaan," katanya.

Pada kegiatan ini kami BPJAMSOSTEK Cabang Surabaya Rungkut memberikan santunan secara simbolis kepada 2 ahli waris kepada tenaga kerja kesehatan yang mengalami Kecelakaan kerja akibat terpapar COVID-19.

Secara simbolis santunan diberikan langsung oleh Deputi Direktur Wilayah Jawa Timur Deny Yusyulian kepada ahli waris almarhumah Fitri Purwanti yang bekerja sebagai perawat di RSUD Dr. Soetomo Surabaya.

Ahli waris menerima santunan jaminan kecelakaan kerja penyakit akibat kerja Rp228 juta kemudian jaminan hari tua sebesar Rp9,5 juta jaminan pensiun sebesar Rp356 ribu perbulan dan beasiswa 2 orang anak Rp174 juta.
 
Selain itu diberikan juga secara simbolis santunan kepada ahli waris almarhumah Zubaidah yang bekerja sebagai perawat di RS Premier Surabaya yakni jaminan kecelaksaan kerja Rp279 juta jaminan hari tua  Rp56 juta jaminan pensiun sebesar Rp387 ribu perbulan dan beasiswa anak Rp87 juta. (*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021