Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun, Jawa Timur, terus melakukan upaya pemutakhiran data pemilih secara berkelanjutan sebagai persiapan pelaksanaan Pemilu 2024 sekaligus menyosialisasikannya.

Ketua KPU Kota Madiun Wisnu Wardhana mengatakan bahwa pemutakhiran data pemilih berkelanjutan salah satunya dengan melakukan sosialisasi keberadaan laman layanan formulir pendaftaran pemilih berkelanjutan melalui laman http://bit.ly/FormPemilihKotaMadiun.

"Layanan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan tersebut bertujuan untuk update daftar pemilih. Siapa saja warga setempat yang memiliki hak pilih pada pemilu mendatang, kami terus memperbarui datanya," ujar Wisnu Wardhana di Madiun, Jumat.

Ia menjelaskan bahwa personal yang masuk ke dalam daftar pemutakhiran data pemilih adalah siapa saja yang belum terdaftar sebagai pemilih. Selain itu, calon pemilih yang mengalami perubahan identitas kependudukan, telah berusia 17 tahun atau sudah/pernah menikah, dan terdapat anggota keluarga yang telah meninggal dunia.

"Bagi mereka yang merasa pindah domisili atau baru saja menjadi anggota TNI/Polri atau yang baru saja pensiun, juga perlu melakukan pemutakhiran data," katanya.

Melalui laman layanan formulir pendaftaran pemilih berkelanjutan itu, Wisnu berharap masyarakat mudah melakukan perubahan data terbaru secara mandiri.

Bagi masyarakat setempat yang kesulitan untuk mengakses layanan formulir pendaftaran pemilih berkelanjutan, bisa mendatangi Kantor KPU Kota Madiun untuk mendapatkan bimbingan.

Dikatakan bahwa sosialisasi pemutakhiran data pemilih yang terus diperbarui tersebut untuk wujudkan daftar pemilih pemilu yang valid dan akurat.

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021