Stok vaksin COVID-19 di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Kamis, mulai menipis. Bahkan, di beberapa lokasi pelaksanaan vaksinasi stok vaksin habis seiring antusiasme masyarakat untuk mendapatkan suntikan vaksin virus corona itu.

Wakapolres Situbondo Kompol Pujiarto menyatakan siap membantu pemerintah daerah setempat untuk mendapatkan bantuan vaksin dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda Jawa Timur.

"Hari ini, anggota kami sudah perjalanan ke Polda Jatim, untuk meminta bantuan vaksin. Informasi awal ada sekitar 20 ribu dosis vaksin COVID-19 yang siap dikirim ke Situbondo," kata Kompol Pujiarto.

Selain berkoordinasi dengan Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Jatim, lanjut dia, Polres Situbondo juga meminta bantuan vaksin dengan polres samping (polres tapal kuda) yang memiliki stok vaksin berlebih.

"Kami berkoordinasi untuk bantuan vaksin ke Bidokkes Polda Jatim. Dinkes Situbondo ke Dinkes Provinsi Jatim, termasuk Kodim 0823 juga berkoordinasi mencari bantuan vaksin," katanya.

Pujiarto memastikan pelayanan vaksinasi mulai Jumat (30/9) besok akan kembali normal. Karena, malam ini Bidokkes akan mengirimkan 20 ribu dosis vaksin, dan ditambah dari Dinas Kesehatan Provinsi Jatim.

"Dari Dinkes Provinsi juga akan dapat kiriman vaksin, tapi jumlahnya belum dipastikan," ujarnya.

Kompol Pujiarto mengaku tidak menyangka begitu tahu antusoias masyarakat Situbondo untuk mendapatkan vaksin. Sebelumnya, katanya, dalam sehari cakupan vaksinasi di Klinik Polres Situbondo sekitar 600-700 dosis vaksin.

"Tapi, sejak kemarin, dalam sehari capaian vaksinasi di Klinik Polres saja sekitar 7 ribu dosis, termasuk hari ini," katanya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, Dwi Herman Susilo mengakui bahwa stok vaksin hari ini sangat menipis.

"Memang benar, stok vaksin sangat menipis. Dari Dinkes Provinsi Jatim kami hanya dapat 2.000 dosis vaksin. Alahmdulillah Polres Situbondo informasinya dapat kiriman 20 ribu dosis vaksin," katanya.

Data diperoleh, per tanggal 29 Septemer 2021 cakupan vaksinasi telah mencapai 27,5 persen dari target sasaran 548.304 orang. Sepekan sebelumnya capaian vaksinasi hanya 16,5 persen. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021