![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://jatim.antaranews.com/berita/525613/motogp-dovizioso-comeback-bela-petronas-yamaha-mulai-di-misano&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2021/09/16/dovi-petronas-srt-2.jpg&description=MotoGP: Dovizioso "comeback", bela Petronas Yamaha mulai di Misano){kind=link}
Pebalap Italia Andrea Dovizioso mendapatkan kesempatan kembali membalap di MotoGP dengan berseragam Petronas Yamaha SRT hingga akhir musim menggantikan Franco Morbidelli, yang ditarik ke tim Monster Energy Yamaha MotoGP.
Yamaha pada Kamis resmi mengumumkan kontrak baru kedua pebalap Italia itu sekaligus transfer mereka ke masing-masing tim mulai Grand Prix San Marino, Sirkuit Misano, akhir pekan ini.
Setelah berpisah dengan Ducati di akhir tahun lalu dan mengambil "cuti" dari MotoGP musim ini, Dovi tak menyangka bakal kembali menunggangi motor MotoGP dan kali ini menjadi tandem juara dunia tujuh kali Valentino Rossi, setelah mengantongi kontrak dengan Yamaha hingga 2022.
"Walaupun saya tidak menyangka kembali ke MotoGP dengan cara seperti ini, saya tidak pernah menutup pintu dan senang berada di sini bersama Yamaha dan Petronas Yamaha SRT," kata Dovi dikutip laman resmi tim.
"Saya ingin menikmati situasi baru ini dan saya sangat senang kembali. Berada di motor yang sama sekali berbeda dari yang pernah saya tunggangi akan menarik dan saya menantikan pengalaman itu."
Dovi menjalani debut MotoGP pada 2008 dengan bekal titel juara dunia kelas 125cc yang ia menangi pada 2004.
Di musim pertamanya di kelas premier, Dovi menjadi pebalap tim independen terbaik dan mengklaim kemenangan pertamanya satu tahun berselang.
Sejak tahun debutnya di kelas premier, sang pebalap Italia telah terhitung 62 naik podium, 15 di antaranya sebagai juara balapan dan tujuh pole position.
Ia juga langganan menjadi penantang utama gelar juara dunia sebelum tiga kali finis runner-up di kejuaraan pada 2017, 2018 dan 2019.
"Jelas dia adalah pebalap yang sangat bertalenta dan disegani," kata bos Petronas Yamaha SRT Razlan Razali.
"Dan kami senang melihat dia kembali ke paddock MotoGP setelah jedanya dan memakai warna kami."
Sementara itu, Franco Morbidelli akan reuni kembali dengan mantan rekan satu timnya, Fabio Quartararo di tim pabrikan Yamaha untuk lima balapan terakhir musim ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Yamaha pada Kamis resmi mengumumkan kontrak baru kedua pebalap Italia itu sekaligus transfer mereka ke masing-masing tim mulai Grand Prix San Marino, Sirkuit Misano, akhir pekan ini.
Setelah berpisah dengan Ducati di akhir tahun lalu dan mengambil "cuti" dari MotoGP musim ini, Dovi tak menyangka bakal kembali menunggangi motor MotoGP dan kali ini menjadi tandem juara dunia tujuh kali Valentino Rossi, setelah mengantongi kontrak dengan Yamaha hingga 2022.
"Walaupun saya tidak menyangka kembali ke MotoGP dengan cara seperti ini, saya tidak pernah menutup pintu dan senang berada di sini bersama Yamaha dan Petronas Yamaha SRT," kata Dovi dikutip laman resmi tim.
"Saya ingin menikmati situasi baru ini dan saya sangat senang kembali. Berada di motor yang sama sekali berbeda dari yang pernah saya tunggangi akan menarik dan saya menantikan pengalaman itu."
Dovi menjalani debut MotoGP pada 2008 dengan bekal titel juara dunia kelas 125cc yang ia menangi pada 2004.
Di musim pertamanya di kelas premier, Dovi menjadi pebalap tim independen terbaik dan mengklaim kemenangan pertamanya satu tahun berselang.
Sejak tahun debutnya di kelas premier, sang pebalap Italia telah terhitung 62 naik podium, 15 di antaranya sebagai juara balapan dan tujuh pole position.
Ia juga langganan menjadi penantang utama gelar juara dunia sebelum tiga kali finis runner-up di kejuaraan pada 2017, 2018 dan 2019.
"Jelas dia adalah pebalap yang sangat bertalenta dan disegani," kata bos Petronas Yamaha SRT Razlan Razali.
"Dan kami senang melihat dia kembali ke paddock MotoGP setelah jedanya dan memakai warna kami."
Sementara itu, Franco Morbidelli akan reuni kembali dengan mantan rekan satu timnya, Fabio Quartararo di tim pabrikan Yamaha untuk lima balapan terakhir musim ini.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021