PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim terus mengejar penuntasan 100 persen vaksinasi pegawai dan tenaga alih daya (TAD) di perusahaan itu, dengan menambah kegiatan penyuntikan vaksin di berbagai wilayah kerja.
General Manager PLN UID Jawa Timur Adi Priyanto di Surabaya, Sabtu mengatakan, upaya mengejar 100 persen vaksinasi pegawai dan TAD itu untuk mengurangi risiko penularan virus corona dari dan kepada masyarakat.
Tujuannya, kata dia, agar PLN tetap bisa memberikan layanan terbaik tanpa adanya kekhawatiran dari masyarakat serta mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Adi mencatat, saat ini 12.390 pegawai dan TAD di wilayah PLN UID Jawa Timur telah melaksanakan vaksinasi pertama, atau sebesar 98 persen dan sebanyak 11.648 orang untuk vaksinasi dosis kedua atau sebesar 92 persen dari total 12.684 pegawai dan TAD di Jatim.
"Hari ini kami juga melakukan vaksinasi untuk masyarakat umum bersama Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unair Sidoarjo di Puspa Agro Sidoarjo. Acara ini merupakan wujud nyata PLN memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan di tengah pandemi COVID-19 serta mendukung upaya pemerintah mewujudkan kekebalan komunal Tahun 2022," katanya.
Meski demikian, Adi meminta kepada para pegawainya untuk tetap meningkatkan ketahanan kesehatan dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta mencuci tangan memakai sabun), mendukung 3T (tes, telusur dan tindak lanjut) dan menyukseskan program vaksinasi nasional.
"Selain menerapkan protokol kesehatan yang ketat juga perkuat sistem imun dengan berolahraga, istirahat cukup, hati gembira dan makan makanan bergizi," katanya.
Sebelumnya, pada Agustus 2021, PLN UID Jawa Timur bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur juga melaksanakan vaksinasi di beberapa wilayah kerja PLN, seperti UP3 Ponorogo, UP3 Madiun, UP3 Gresik, UP3 Pamekasan dan UP3 Kediri.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman mengapresiasi langkah PLN dalam mendukung program vaksinasi.
"Semoga acara kali ini dapat meningkatkan prosentase jumlah masyarakat yang tervaksin. Bagi yang sudah vaksin kami mengimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan semoga Indonesia segera merdeka dari pandemi," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
General Manager PLN UID Jawa Timur Adi Priyanto di Surabaya, Sabtu mengatakan, upaya mengejar 100 persen vaksinasi pegawai dan TAD itu untuk mengurangi risiko penularan virus corona dari dan kepada masyarakat.
Tujuannya, kata dia, agar PLN tetap bisa memberikan layanan terbaik tanpa adanya kekhawatiran dari masyarakat serta mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional.
Adi mencatat, saat ini 12.390 pegawai dan TAD di wilayah PLN UID Jawa Timur telah melaksanakan vaksinasi pertama, atau sebesar 98 persen dan sebanyak 11.648 orang untuk vaksinasi dosis kedua atau sebesar 92 persen dari total 12.684 pegawai dan TAD di Jatim.
"Hari ini kami juga melakukan vaksinasi untuk masyarakat umum bersama Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unair Sidoarjo di Puspa Agro Sidoarjo. Acara ini merupakan wujud nyata PLN memberikan pelayanan optimal kepada pelanggan di tengah pandemi COVID-19 serta mendukung upaya pemerintah mewujudkan kekebalan komunal Tahun 2022," katanya.
Meski demikian, Adi meminta kepada para pegawainya untuk tetap meningkatkan ketahanan kesehatan dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta mencuci tangan memakai sabun), mendukung 3T (tes, telusur dan tindak lanjut) dan menyukseskan program vaksinasi nasional.
"Selain menerapkan protokol kesehatan yang ketat juga perkuat sistem imun dengan berolahraga, istirahat cukup, hati gembira dan makan makanan bergizi," katanya.
Sebelumnya, pada Agustus 2021, PLN UID Jawa Timur bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur juga melaksanakan vaksinasi di beberapa wilayah kerja PLN, seperti UP3 Ponorogo, UP3 Madiun, UP3 Gresik, UP3 Pamekasan dan UP3 Kediri.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman mengapresiasi langkah PLN dalam mendukung program vaksinasi.
"Semoga acara kali ini dapat meningkatkan prosentase jumlah masyarakat yang tervaksin. Bagi yang sudah vaksin kami mengimbau untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan semoga Indonesia segera merdeka dari pandemi," katanya.(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021