PLN UID Jatim melalui Unit Pelaksana Proyek Jawa Bagian Timur dan Bali (UPP JBTB) 2, mendorong percepatan investasi kawasan industri di Kabupaten Sidoarjo, dengan menuntaskan pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kV KIS di kawasan itu.

General Manager PLN UIP JBTB, Djarot Hutabri di Surabaya, Jumat, mengatakan keberadaan GI 150 kV tegangan tinggi yang berada di Desa Tambak Kalisogo, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, Jatim akan memperkuat suplai listrik di Kawasan Industri Sidoarjo (KIS).

Ia mengatakan, pembangunan GI dimulai sejak September 2020 dan dibangun dalam waktu satu tahun, serta rampung pada akhir Agustus 2021, kemudian saat ini memasuki tahap energize, dan segera dioperasikan.

Djarot menjelaskan, GI 150 kV memiliki trafo berkapasitas 60 MVA, dan dipersiapkan menyuplai Konsumen Tegangan Tinggi (KTT).

"Keberadaan GI di Kawasan Industri Sidoarjo Jabon itu sengaja mendukung iklim investasi dan pengembangan industri di Jawa Timur. Hal ini ditandai dengan pembangunan pabrik di beberapa lokasi," katanya.

Selain siap menyuplai industri, GI 150 kV KIS juga siap untuk pelanggan tegangan menengah dan tegangan rendah dengan tersedianya trafo untuk menurunkan tegangan listrik.

Sementara itu, PLN UIP JBTB juga telah mengoperasikan Gardu Induk (GI) 150 kilo volt (kV) New Porong di Desa Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan di lahan seluas 3,89 hektare.

"Dengan beroperasinya GI ini sekaligus menandai beroperasinya SUTT 150 kV Bangil-New Porong. Total investasi yang dikeluarkan PLN untuk pembangunan infrastruktur kelistrikan ini mencapai 112 miliar rupiah," katanya.

Sementara itu, Manager PT PLN (Persero) UPP JBTB 2, Rizki Aftarianto, mengatakan penyelesaian proyek kelistrikan di Jatim ini menjadi bentuk komitmen nyata PLN dalam memperkuat sistem kelistrikan di Pulau Jawa, khususnya Jawa Timur di masa pandemi.

"Sehingga walaupun di tengah pandemi, PLN tetap berupaya meningkatkan keandalan pasokan kelistrikan yang dibuktikan dengan berhasilnya dilakukan pemberian tegangan GI 150 kV New Porong. Hal ini menunjukkan kesungguhan dari PLN dalam melayani masyarakat," katanya.

General Manager PLN UID Jawa Timur, Adi Priyanto mengatakan, rampungnya sejumlah proyek kelistrikan di wilayah setempat merupakan perwujudan sinergi PLN dan pemerintah.

Ia berharap, dengan terwujudnya pasokan listrik yang andal, akan mendukung terciptanya iklim industri untuk pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur.

"Kami pastikan, pula keandalan pasokan listrik karena GI 150 kV KIS juga tersambung dengan GI yang ada di lokasi sekitar, yakni GI 150 kV Bangil dan GI 150 kV New Porong sehingga bisa saling support untuk keandalan suplai tenaga listrik," katanya.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021