Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, memberikan bantuan benih ikan hias jenis koi kepada para peternak di kota ini, sebagai upaya mendukung usaha mereka lebih berkembang di saat pandemi COVID-19.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengungkapkan beternak ikan hias memiliki potensi yang besar. Apalagi di Kota Kediri kurang memiliki lahan yang luas, jadi beternak ikan hias sangat tepat. Ikan koi pun banyak penikmatnya, sehingga akan banyak dicari.
"Nantinya kalau mau dibuat pariwisata di sini sangat bisa. Yang punya potensi yang sangat baik yakni petani koi. Saya dari dulu bilang ke Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian bahwa memang kalau kita mau beternak ayam atau sapi di Kota Kediri itu sulit. Kita harus cari beternak apa yang tidak bau dan bersahabat dengan tetangga. Paling mudah ya beternak ikan," katanya di Kediri, Kamis.
Lebih lanjut, Wali Kota mengatakan di Kelurahan Gayam, Kota Kediri memiliki potensi yang besar. Kelompok petani ikan koi harus berkolaborasi bersama masyarakat sekitar. Nantinya bisa dikelompokkan bagian bertani dan bagian penjualan nya.
Selain itu, dalam penjualan juga bisa memanfaat media sosial, sehingga jangkauan pasarnya semkain luas.
"Semua harus berkolaborasi. Lihat dan belajar pada mereka yang sudah berhasil, lalu lakukan ATM (amati, tiru, modifikasi). Nanti kalau sudah jalan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian bisa menyiapkan induk yang bagus. Kuncinya harus telaten Insya Allah nanti akan berhasil," kata dia.
Sementara itu, Ifan, salah satu petani ikan koi yang dapat bantuan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kediri yang telah memberikan bantuan benih ikan koi. Saat ini dirinya dan para tetangga mulai tertarik menggeluti ternak ikan koi.
"Terima kasih Pak Wali Kota dan Pemerintah Kota Kediri. Semoga ke depan terus dapat membimbing. Selama ini pemasaran ikan koi secara daring melalui Facebook dan Instagram. Semoga ke depan semakin berkembang dan berhasil," kata dia berharap.
Wali kota menyerahkan bantuan benih ikan koi kepada kelompok petani ikan koi di Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Bantuan tersebut berupa benih ikan untuk mendorong produktivitas serta peningkatan ekonomi masyarakat sekitar, di masa pandemi COVID-19 ini.
Kurang lebih ada 10 ribu benih ikan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri. Terdapat dua jenis benih ikan yang diberikan yakni, koi kujaku doitsu dan koi chagoi.
Di Kota Kediri, selain ikan koi juga terdapat sentra ikan cupang. Budi daya ikan cupang ini juga sangat diminati para pembeli dari berbagai daerah di Jatim hingga Indonesia, karena kualitas produk yang bagus. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengungkapkan beternak ikan hias memiliki potensi yang besar. Apalagi di Kota Kediri kurang memiliki lahan yang luas, jadi beternak ikan hias sangat tepat. Ikan koi pun banyak penikmatnya, sehingga akan banyak dicari.
"Nantinya kalau mau dibuat pariwisata di sini sangat bisa. Yang punya potensi yang sangat baik yakni petani koi. Saya dari dulu bilang ke Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian bahwa memang kalau kita mau beternak ayam atau sapi di Kota Kediri itu sulit. Kita harus cari beternak apa yang tidak bau dan bersahabat dengan tetangga. Paling mudah ya beternak ikan," katanya di Kediri, Kamis.
Lebih lanjut, Wali Kota mengatakan di Kelurahan Gayam, Kota Kediri memiliki potensi yang besar. Kelompok petani ikan koi harus berkolaborasi bersama masyarakat sekitar. Nantinya bisa dikelompokkan bagian bertani dan bagian penjualan nya.
Selain itu, dalam penjualan juga bisa memanfaat media sosial, sehingga jangkauan pasarnya semkain luas.
"Semua harus berkolaborasi. Lihat dan belajar pada mereka yang sudah berhasil, lalu lakukan ATM (amati, tiru, modifikasi). Nanti kalau sudah jalan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian bisa menyiapkan induk yang bagus. Kuncinya harus telaten Insya Allah nanti akan berhasil," kata dia.
Sementara itu, Ifan, salah satu petani ikan koi yang dapat bantuan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kediri yang telah memberikan bantuan benih ikan koi. Saat ini dirinya dan para tetangga mulai tertarik menggeluti ternak ikan koi.
"Terima kasih Pak Wali Kota dan Pemerintah Kota Kediri. Semoga ke depan terus dapat membimbing. Selama ini pemasaran ikan koi secara daring melalui Facebook dan Instagram. Semoga ke depan semakin berkembang dan berhasil," kata dia berharap.
Wali kota menyerahkan bantuan benih ikan koi kepada kelompok petani ikan koi di Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Bantuan tersebut berupa benih ikan untuk mendorong produktivitas serta peningkatan ekonomi masyarakat sekitar, di masa pandemi COVID-19 ini.
Kurang lebih ada 10 ribu benih ikan yang diberikan oleh Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri. Terdapat dua jenis benih ikan yang diberikan yakni, koi kujaku doitsu dan koi chagoi.
Di Kota Kediri, selain ikan koi juga terdapat sentra ikan cupang. Budi daya ikan cupang ini juga sangat diminati para pembeli dari berbagai daerah di Jatim hingga Indonesia, karena kualitas produk yang bagus. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021