Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono meluncurkan KRI Golok-688 yang merupakan kapal cepat rudal trimaran di galangan kapal PT Lundin Industry Invest, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu.

"Ini baru tahapan penamaan dan peluncuran dari galangan kapal ke laut. Kapal ini nantinya akan masuk ke jajaran TNI AL," kata Laksamana TNI Yudo Margono kepada wartawan usai meluncurkan kapal perang buatan Indonesia itu.

KRI Golok merupakan kapal asli buatan Indonesia yang dibuat oleh PT Lundin Industry Invest di Banyuwangi. Teknologi yang terdapat pada KRI Golok adalah bahan komposit serat karbon yang membuatnya sulit dideteksi oleh radar musuh.

Selain itu, KRI Golok merupakan kapal trimaran yang berdesain khusus berbentuk lancip yang dirancang untuk melaju cepat.

"KRI Golok merupakan jenis kapal cepat rudal memiliki kecepatan yang tinggi dan nanti akan dilengkapi persenjataan dan rudal. Sebagai kapal cepat rudal, geraknya harus berkecepatan tinggi, yang tugasnya hit and run," ujarnya.

Setelah KRI Golok diluncurkan hari ini, lanjut dia, kapal cepat tersebut akan dilakukan uji coba hard and shut untuk tahap penyempurnaannya sebelum diserahkan ke TNI AL.

"Kapal ini baru 93 persen. Setelah ini, kami lakukan hard and shut, nanti setelah dinyatakan sempurna 100 persen baru deliver. Bulan Oktober ini finish, nanti diserahkan ke AL," Jenderal bintang empat itu.

Dengan segala kelebihan kapal itu, KRI Golok akan ditempatkan di wilayah yang rawan strategis untuk menjaga wilayah Indonesia.

"Akan kami tempatkan dan operasionalkan di wilayah yang rawan strategis. Rencananya bisa di wilayah perbatasan Natuna dan Ambalat," kata Laksamana TNI Yudo Margono.

KRI Golok diambil dari nama sebuah senjata tradisional nusantara yang dikenal sebagai senjata serba guna.

"Dinamai senjata, karena KRI Golok merupakan jenis kapal cepat yang harapannya KRI Golok bisa digunakan untuk  melaksanakan setiap tugas operasi militer baik perang maupun non-perang dengan kecepatan tinggi, serta melakukan taktik hit and run," paparnya.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas yang turut hadir dalam peluncuran KRI Golok mengaku bangga karena KRI Golok yang diproduksi di Banyuwangi bakal melengkapi alat utama sistem pertahanan (alutsista) TNI Republik Indonesia.

"Saya atas nama Pemkab Banyuwangi turut bangga. Selamat untuk PT Lundin di Banyuwangi yang telah mendapat kepercayaan besar untuk memproduksi KRI Golok yang bakal menjadi salah satu alutsista canggih di jajaran TNI AL," tuturnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021