Mahasiswa Program Studi Teknik Kimia Universitas Surabaya Andika Prasetyo Santoso meraih medali perak di bidang Kimia pada Kompetisi Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (KNMIPA) Perguruan Tinggi 2021.

Andika Prasetyo Santoso di Surabaya, Jumat mengungkapkan jika dirinya bersaing cukup ketat dalam kompetisi bidang Kimia dengan 800 mahasiswa dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di tingkat Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah VII.

Kemudian, mahasiswa asli Surabaya ini lolos ke tingkat nasional menghadapi 64 peserta lain. Kompetisi di tingkat nasional dilaksanakan pada 27 – 30 Juli 2021.

"Tentunya merasa senang dan cukup puas. Meskipun tengah sibuk mempersiapkan sidang tugas akhir dan revisi-revisinya, saya masih mampu membuktikan bisa mendapat medali perak di KNMIPA 2021," kata Andika.

Andika menungkapkan, motivasinya mengikuti kompetisi adalah sebagai bentuk perjuangan dan pertanda kali terakhir berpartisipasi dalam KNMIPA. 

"Jadi saya berharap prestasi ini dapat memberikan kenangan baik sekaligus membanggakan Prodi Teknik Kimia dan Ubaya sebelum lulus," ucap Andika yang juga meraih medali perak bidang Kimia dalam kompetisi ONMIPA 2019.

Mahasiswa semester delapan ini menceritakan jika ada tiga tahap pelaksanaan kompetisi. Tahap pertama di tingkat perguruan tinggi, tahap kedua di tingkat wilayah LLDIKTI, dan tahap ketiga di tingkat nasional. 

Mahasiswa Ubaya yang lolos ke tingkat nasional diberikan latihan soal yang serupa dengan kompetisi di tingkat nasional. Latihan-latihan tersebut ada di bawah bimbingan alumnus Ubaya yang pernah menjuarai Kompetisi Nasional MIPA.

Selain dilatih dan dibimbing oleh alumnus Ubaya, Andika juga melakukan persiapan kompetisi secara mandiri sejak awal bulan Juli ketika pengumuman peserta yang lolos di tingkat nasional telah keluar. 

Persiapan yang dilakukan sekitar dua hingga tiga minggu dengan banyak berlatih mengerjakan soal dan membaca buku.

"Tantangan atau kesulitan yang dihadapi selama persiapan yakni mempelajari banyak hal dalam waktu yang relatif singkat," katanya.

Dia mengatakan pengerjaan soal dalam kompetisi dibagi menjadi dua hari dengan topik yang berbeda. Topik kompetisi hari pertama di tingkat wilayah LLDIKTI maupun tingkat nasional yaitu Kimia Anorganik dan Kimia Fisika. Sedangkan topik kompetisi di hari kedua yaitu Kimia Organik, Biokimia dan Kimia Analitik. 

Ketua Prodi Teknik Kimia UBAYA, Putu Doddy Sutrisna, S.T., M.Sc., Ph.D. menyampaikan ucapan selamat, rasa bangga dan terima kasih atas capaian medali perak yang telah diraih oleh Andika dalam Kompetisi Nasional MIPA. 

Prestasi yang diraih juga menjadi pembuktian bahwa mahasiswa Prodi Teknik Kimia Ubaya mampu bersaing dengan mahasiswa dari PTN dan PTS terkemuka di seluruh Indonesia.

"Ini merupakan buah dari kerja keras yang telah dilakukan sejak awal persiapan lomba hingga berhasil meraih juara. Tentunya prestasi ini diharapkan dapat memacu prestasi berikutnya dari mahasiswa Teknik Kimia Ubaya yang lain," katanya.(*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021