Kepolisian Resor Bondowoso, Jawa Timur, membagikan sekitar 200 paket sembako kepada warga kurang mampu pada pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat , 3 - 20 Juli 2021.
Kapolres Bondowoso AKBP Herman Priyanto dalam keterangannya menyampaikan bahwa pembagian sembako untuk membantu warga kurang mampu dan terdampak pandemi.
"Pembagian sembako ini menyeluruh di semua polsek jajaran, dengan total ada ratusan sembako dibagikan di seluruh wilayah di Bondowoso. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat," kata Kapolres Herman Priyanto.
Menurut dia, bantuan paket sembako serupa juga akan dilakukan di beberapa titik lainnya di Kota Tapai itu. Selama proses distribusi sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya disiplin protokol kesehatan untuk menghindari penularan virus corona.
Warga agar sering mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas atau aktivitas jika tidak mendesak.
"Kami minta jangan sampai lengah, virus corona terus mengintai. Perlu dilawan bersama-sama dengan taat protokol kesehatan," tuturnya.
Kapolres juga mengajak masyarakat agar turut mensukseskan pelaksanaan vaksinasi.
"Vaksinasi harus sampai ke titik masyarakat lapisan bawah. Ini penting, makanya tim harus terus edukasi masyarakat agar mau vaksin. Faktor penting dalam penanganan COVID-19 adalah vaksinasi. Insya-Allah kalau tercapai 70 persen imunitas akan terbentuk," ucapnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Kapolres Bondowoso AKBP Herman Priyanto dalam keterangannya menyampaikan bahwa pembagian sembako untuk membantu warga kurang mampu dan terdampak pandemi.
"Pembagian sembako ini menyeluruh di semua polsek jajaran, dengan total ada ratusan sembako dibagikan di seluruh wilayah di Bondowoso. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat," kata Kapolres Herman Priyanto.
Menurut dia, bantuan paket sembako serupa juga akan dilakukan di beberapa titik lainnya di Kota Tapai itu. Selama proses distribusi sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya disiplin protokol kesehatan untuk menghindari penularan virus corona.
Warga agar sering mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas atau aktivitas jika tidak mendesak.
"Kami minta jangan sampai lengah, virus corona terus mengintai. Perlu dilawan bersama-sama dengan taat protokol kesehatan," tuturnya.
Kapolres juga mengajak masyarakat agar turut mensukseskan pelaksanaan vaksinasi.
"Vaksinasi harus sampai ke titik masyarakat lapisan bawah. Ini penting, makanya tim harus terus edukasi masyarakat agar mau vaksin. Faktor penting dalam penanganan COVID-19 adalah vaksinasi. Insya-Allah kalau tercapai 70 persen imunitas akan terbentuk," ucapnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021