Organisasi pengusaha muda, Junior Chamber Internation (JCI) Chapter East Java, memberikan penghargaan berupa uang tunai Rp250 ribu bagi masyarakat yang bersedia mendonorkan plasma darah konvalesen untuk membantu pasien COVID-19.

"Bukan bermaksud untuk iming-iming ke penyintas, tapi sebagai bentuk penghargaan atas jiwa kepahlawanannya membantu sesama," ujar President JCI East Java Andry Tejokusuma dalam keterangan pers yang diterima di Surabaya, Sabtu.

Pihaknya mengaku prihatin dengan melonjaknya kasus COVID-19, khususnya di Jatim, dan di sisi lain stok plasma darah di Palang Merah Indonesia (PMI) sedang kosong.

JCI juga telah berkoordinasi dengan PMI Kota Surabaya menganai stok plasma darah yang disebutnya jumlah permintaan lebih tinggi daripada persediaan karena sebab sulitnya skrining pedonor plasma.

Ia kemudian bersama anggota JCI East Java lainnya melakukan upaya agar para penyintas yang memenuhi syarat bisa mendonorkan plasma darah, yakni dengan menyediakan hadiah.

"Kegiatan ini berlaku mulai 25 Juni 2021 hingga waktu yang belum ditentukan karena kita tidak tahu kebutuhan akan plasma konvalesen ini," ucap Andry.

Para pedonor, kata dia, nantinya akan melewati masa skrining yang kemudian oleh PMI dinyatakan layak atau tidaknya melakukan donor plasma darah.

"Bagi masyarakat yang ingin donor, silakan menghubungi kami, atas nama Yohan Tanoko di nomor 08113570707. Setelah dilakukan donor, kami akan menghubungi untuk selanjutnya mendapatkan penghargaan," kata dia.

JCI East Java, lanjut Andry, juga berharap langkah sosial ini dapat menularkan kebaikan dan terus menyalakan semangat kepahlawanan, khususnya di Surabaya yang disebut sebagai Kota Pahlawan. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021