Pengelola Bandara Internasional Juanda Surabaya telah menyelesaikan vaksinasi COVID-19 dosis kedua untuk komunitas bandara setelah petugas dan anggota komunitas telah menjalani vaksinansi dosis pertama pada Maret 2021.

"Total sasaran penerima vaksinasi dosis kedua adalah sebanyak 2.432 orang, dimana 1.312 untuk petugas Bandara Juanda (PT Angkasa Pura I (Persero)), 731 untuk petugas maskapai dan ground handling, 103 untuk pegawai Kantor Otoritas Bandara Wilayah III, 100 untuk pegawai BPKP, 94 untuk petugas Balai Karantina Ikan Juanda, dan 92 untuk PT Angkasa Pura Logistik selaku pengelola terminal kargo Bandara Juanda," ujar General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Kicky Salvachdie, Kamis.

Kicky menjelaskan bahwa dalam mendukung kegiatan ini, pihaknya memfasilitasi tempat vaksinasi yang berlokasi di area lobi terminal 1 yang baru dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.

"Kegiatan vaksinasi ini dibagi menjadi enam sesi, persesi membutuhkan waktu 60 menit. Vaksinasi dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. Vaksinasi ini terselenggara atas sinergi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur," katanya.

Kegiatan itu, lanjut dia, juga melibatkan 48 petugas, yang terdiri dari petugas registrasi, keamanan, hingga 26 tenaga medis. Pelaksanaan vaksinasi dosis kedua di Bandara Juanda dibagi menjadi beberapa tahapan yang sama seperti pada vaksinasi sebelumnya.

Pertama adalah pendaftaran, kata dia, para peserta vaksinasi akan dilakukan pengecekan suhu dan verifikasi data. Kemudian yang kedua, tahap skrining kesehatan yaitu pengecekan tekanan darah dan beberapa pertanyaan terkait dengan riwayat kesehatan calon penerima vaksin.

Selanjutnya apabila telah memenuhi syarat, di tahap ketiga para peserta vaksinasi disuntik vaksin dan menunggu selama 30 menit untuk dilakukan observasi sebagai langkah antisipasi jika terdapat reaksi pascavaksinasi.

"Adapun tenaga medis yang ikut membantu dalam kegiatan vaksinasi ini yaitu dari KKP Surabaya, RSI A. Yani Surabaya, RS Siti Hajar, RS Delta Surya, Klinik Tariza, Klinik Kimia Farma dan Klinik Ultra Medika," ujarnya.

Ia berharap dengan adanya vaksinasi untuk petugas bandara dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman bagi para pengguna jasa dalam menggunakan transportasi udara.

"Selain itu, tentunya vaksinasi ini juga untuk melindungi para pegawai kami terutama yang berada di garda terdepan dalam melayani para pengguna jasa seperti Aviation Security, Customer Service, dan Airport Rescue and Fire Fighting, sehingga berkurang rasa kekhawatiran akan tertular saat bekerja," ujarnya.

 

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021