Sebanyak 3.834 orang peserta dinyatakan lolos sebagai calon mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Jember, Jawa Timur.
"Jumlah calon mahasiswa baru sebanyak 3.834 orang itu menjadikan Unej sebagai PTN nomor delapan di Indonesia yang paling banyak menerima mahasiswa baru dari jalur SBMPTN 2021," kata Wakil Rektor I Unej Prof Slamin di kampus setempat, Senin.
Menurutnya, jumlah peserta SBMPTN 2021 yang memilih Universitas Jember untuk pilihan pertama atau kedua mengalami peningkatan sebanyak 36 persen dibandingkan tahun lalu.
"Tahun ini jumlah pendaftar SBMPTN yang memilih Unej sebagai pilihan pertama ataupun ke dua tercatat 33.428 orang, sedangkan tahun lalu sebanyak 24.585 orang, sehingga ada peningkatan 8.843 orang," tuturnya.
Ia mengatakan calon mahasiswa baru yang sudah dinyatakan lolos wajib melakukan verifikasi data dan berkas pada 16-25 Juni 2021, kemudian dilanjutkan dengan proses registrasi daring pada 1-9 Juli 2021.
Guru besar Teori Graph itu menjelaskan dari banyaknya jumlah peserta yang dinyatakan lolos di Unej melalui jalur SBMPTN, tercatat sebanyak 1.469 merupakan peserta penerima program Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K).
"Mereka berhasil bersaing dengan puluhan ribu peserta dengan tingkat persaingan yang cukup ketat karena secara umum tingkat kompetisi masuk Unej melalui jalur SBMPTN untuk rumpun Sains Teknologi, yakni 1 banding 9 dan untuk rumpun Sosial Humaniora 1 banding 8," katanya.
Data program studi yang paling banyak diminati oleh siswa di Universitas Jember di jalur SNMPTN yakni untuk rumpun Sains Teknologi yakni Program Studi Pendidikan Dokter dengan jumlah pendaftar sebanyak 2.467 peserta, Program Studi Farmasi peminatnya mencapai 1.858 peserta.
Kemudian posisi ketiga ditempati oleh Program Studi Ilmu Keperawatan dengan jumlah pendaftar sebanyak 1.676 peserta, Program Studi Pendidikan Dokter Gigi dan Kesehatan Masyarakat dengan jumlah masing-masing adalah 1.566 peserta dan 1.139 peserta.
Sementara di rumpun Soshum, peminat terbanyak pada Program Studi Ilmu Hukum sebanyak 1.515 peserta, Manajemen sebanyak 1.494 peserta, Administrasi Bisnis sebanyak 947 peserta, Akuntasi sebanyak 939 peserta dan PGSD sebanyak 840 peserta.
"Bagi peserta yang tidak lolos dalam SBMPTN 2021 tidak perlu berkecil hati karena Unej telah membuka pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Besuki Raya (SBMPTBR) hingga 25 Juni 2021," katanya.
Slamin mengimbau para siswa sebelum mendaftar harus membaca dulu secara detail panduan lengkapnya melalui laman resmi sbmptbr.unej.ac.id. dan jika ada yang kurang jelas bisa ditanyakan kepada Unej melalui akun sosial media resmi Univesitas Jember.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Jumlah calon mahasiswa baru sebanyak 3.834 orang itu menjadikan Unej sebagai PTN nomor delapan di Indonesia yang paling banyak menerima mahasiswa baru dari jalur SBMPTN 2021," kata Wakil Rektor I Unej Prof Slamin di kampus setempat, Senin.
Menurutnya, jumlah peserta SBMPTN 2021 yang memilih Universitas Jember untuk pilihan pertama atau kedua mengalami peningkatan sebanyak 36 persen dibandingkan tahun lalu.
"Tahun ini jumlah pendaftar SBMPTN yang memilih Unej sebagai pilihan pertama ataupun ke dua tercatat 33.428 orang, sedangkan tahun lalu sebanyak 24.585 orang, sehingga ada peningkatan 8.843 orang," tuturnya.
Ia mengatakan calon mahasiswa baru yang sudah dinyatakan lolos wajib melakukan verifikasi data dan berkas pada 16-25 Juni 2021, kemudian dilanjutkan dengan proses registrasi daring pada 1-9 Juli 2021.
Guru besar Teori Graph itu menjelaskan dari banyaknya jumlah peserta yang dinyatakan lolos di Unej melalui jalur SBMPTN, tercatat sebanyak 1.469 merupakan peserta penerima program Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K).
"Mereka berhasil bersaing dengan puluhan ribu peserta dengan tingkat persaingan yang cukup ketat karena secara umum tingkat kompetisi masuk Unej melalui jalur SBMPTN untuk rumpun Sains Teknologi, yakni 1 banding 9 dan untuk rumpun Sosial Humaniora 1 banding 8," katanya.
Data program studi yang paling banyak diminati oleh siswa di Universitas Jember di jalur SNMPTN yakni untuk rumpun Sains Teknologi yakni Program Studi Pendidikan Dokter dengan jumlah pendaftar sebanyak 2.467 peserta, Program Studi Farmasi peminatnya mencapai 1.858 peserta.
Kemudian posisi ketiga ditempati oleh Program Studi Ilmu Keperawatan dengan jumlah pendaftar sebanyak 1.676 peserta, Program Studi Pendidikan Dokter Gigi dan Kesehatan Masyarakat dengan jumlah masing-masing adalah 1.566 peserta dan 1.139 peserta.
Sementara di rumpun Soshum, peminat terbanyak pada Program Studi Ilmu Hukum sebanyak 1.515 peserta, Manajemen sebanyak 1.494 peserta, Administrasi Bisnis sebanyak 947 peserta, Akuntasi sebanyak 939 peserta dan PGSD sebanyak 840 peserta.
"Bagi peserta yang tidak lolos dalam SBMPTN 2021 tidak perlu berkecil hati karena Unej telah membuka pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Besuki Raya (SBMPTBR) hingga 25 Juni 2021," katanya.
Slamin mengimbau para siswa sebelum mendaftar harus membaca dulu secara detail panduan lengkapnya melalui laman resmi sbmptbr.unej.ac.id. dan jika ada yang kurang jelas bisa ditanyakan kepada Unej melalui akun sosial media resmi Univesitas Jember.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021