Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengungkapkan dirinya terpapar COVID-19 dan saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah dinasnya di Kawasan Rancabentang, Kota Bandung.
"Assalamualaikum, baraya warga Jawa Barat semua. Hari ini saya kena juga COVID-19. Sudah hampir lima hari menjelang enam hari," kata Wagub Uu Ruzhanul Ulum dalam sebuah tayangan video yang diunggah di akun YouTube miliknya, Selasa.
Dalam video berdurasi 1 menit 4 detik tersebut, Wagub Jabar mengakui dirinya telah teledor atau abai dalam penerapan protokol kesehatan karena merasa telah menjalani vaksinasi COVID-19 lengkap sebanyak dua kali.
"Saya memang mengakui bahwa karena merasa sudah divaksin, jadi saya agak teledor sehingga protokol kesehatan terkadang diabaikan. Maka terjadilah hal semacam ini," kata Wagub Uu.
Oleh karena itu, Wagub Jabar meminta maaf kepada sejumlah pihak yang telah membuat janji dengannya harus dibatalkan karena dirinya terpapar COVID-19.
"Yang pertama, kami mohon maaf kepada masyarakat seandaianya ada jadwal yang sudah dijadwalkan sebelumnya, maka saya tidak bisa hadir," katanya.
"Kedua juga saya mohon maaf kepada masyarakat atas keteledoran sehingga saya bisa kena COVID-19 seperti ini. Dan juga mohon doa restu mudah-mudahan saya cepat sembuh supaya saya berkegiatan seperti biasa lagi," kata wagub.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Assalamualaikum, baraya warga Jawa Barat semua. Hari ini saya kena juga COVID-19. Sudah hampir lima hari menjelang enam hari," kata Wagub Uu Ruzhanul Ulum dalam sebuah tayangan video yang diunggah di akun YouTube miliknya, Selasa.
Dalam video berdurasi 1 menit 4 detik tersebut, Wagub Jabar mengakui dirinya telah teledor atau abai dalam penerapan protokol kesehatan karena merasa telah menjalani vaksinasi COVID-19 lengkap sebanyak dua kali.
"Saya memang mengakui bahwa karena merasa sudah divaksin, jadi saya agak teledor sehingga protokol kesehatan terkadang diabaikan. Maka terjadilah hal semacam ini," kata Wagub Uu.
Oleh karena itu, Wagub Jabar meminta maaf kepada sejumlah pihak yang telah membuat janji dengannya harus dibatalkan karena dirinya terpapar COVID-19.
"Yang pertama, kami mohon maaf kepada masyarakat seandaianya ada jadwal yang sudah dijadwalkan sebelumnya, maka saya tidak bisa hadir," katanya.
"Kedua juga saya mohon maaf kepada masyarakat atas keteledoran sehingga saya bisa kena COVID-19 seperti ini. Dan juga mohon doa restu mudah-mudahan saya cepat sembuh supaya saya berkegiatan seperti biasa lagi," kata wagub.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021