Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama-sama meresmikan Jembatan Sawunggaling yang terkoneksi dengan Terminal Intermoda Joyoboyo, Kota Surabaya, Sabtu.
"Terima kasih Bu Risma sudah hadir di peresmian Jembatan Sawunggaling. Mari kita bersama bergerak optimistis membangun Kota Surabaya dengan rasa kekeluargaan, rasa gotong-royong sesama warga kota," kata Eri Cahyadi saat sambutan peresmian Jembatan Sawunggaling.
Menurut Eri, dengan dibangunya Jembatan Sawunggaling yang terkoneksi dengan Terminal Intermoda Joyoboyo dan destinasi wisata Kebun Binatang Surabaya (KBS), bisa bermanfaat buat publik Surabaya dan meningkatkan pendapatan UMKM.
Selain itu, lanjut dia, dengan adanya Terminal Intermoda Joyoboyo, maka ke depan ketika COVID-19 ini hilang dari muka bumi, maka terminal tersebut menjadi terminal modern yang terkoneksi dari berbagai arah pergerakan ekonomi, serta mobilitas warga Kota Metropolitan seperti Surabaya ini.
"Untuk itu kepada warga Kota Surabaya, dihari saat doa terkabul di bulan Ramadhan ini mari kita sama-sama berdoa agar pandemi COVID-19 segera berakhir," katanya.
Eri Cahyadi kembali mengatakan, kedepan saat okupansi parkir KBS melebihi kapasitas, maka bisa ditarik masuk ke Terminal Intermoda Joyoboyo.
"Seluruh area KBS nantinya lebih nyaman digunakan oleh wisatawan domestik maupun lokal warga sekitar Kota Surabaya," katanya.
Sementara itu, Mensos Risma mengucapkan terima kasih karena sudah diundang dalam peresmian Jembatan Sawunggaling yang sempat dikonsepnya saat menjadi Wali Kota Surabaya dahulu.
Risma mengtatakan sebetulnya konsepnya bukan hanya jembatan, melainkan penanganan masalah intermoda, keterpaduan moda di Kota Surabaya.
Risma dan Eri serta sejumlah Forkopimda di Surabaya juga sempat berkeliling ke sejumlah titik Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ). Di tempat ini, tak hanya menyediakan lahan untuk terminal, namun juga ada lapangan parkir, hingga sentra UMKM. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Terima kasih Bu Risma sudah hadir di peresmian Jembatan Sawunggaling. Mari kita bersama bergerak optimistis membangun Kota Surabaya dengan rasa kekeluargaan, rasa gotong-royong sesama warga kota," kata Eri Cahyadi saat sambutan peresmian Jembatan Sawunggaling.
Menurut Eri, dengan dibangunya Jembatan Sawunggaling yang terkoneksi dengan Terminal Intermoda Joyoboyo dan destinasi wisata Kebun Binatang Surabaya (KBS), bisa bermanfaat buat publik Surabaya dan meningkatkan pendapatan UMKM.
Selain itu, lanjut dia, dengan adanya Terminal Intermoda Joyoboyo, maka ke depan ketika COVID-19 ini hilang dari muka bumi, maka terminal tersebut menjadi terminal modern yang terkoneksi dari berbagai arah pergerakan ekonomi, serta mobilitas warga Kota Metropolitan seperti Surabaya ini.
"Untuk itu kepada warga Kota Surabaya, dihari saat doa terkabul di bulan Ramadhan ini mari kita sama-sama berdoa agar pandemi COVID-19 segera berakhir," katanya.
Eri Cahyadi kembali mengatakan, kedepan saat okupansi parkir KBS melebihi kapasitas, maka bisa ditarik masuk ke Terminal Intermoda Joyoboyo.
"Seluruh area KBS nantinya lebih nyaman digunakan oleh wisatawan domestik maupun lokal warga sekitar Kota Surabaya," katanya.
Sementara itu, Mensos Risma mengucapkan terima kasih karena sudah diundang dalam peresmian Jembatan Sawunggaling yang sempat dikonsepnya saat menjadi Wali Kota Surabaya dahulu.
Risma mengtatakan sebetulnya konsepnya bukan hanya jembatan, melainkan penanganan masalah intermoda, keterpaduan moda di Kota Surabaya.
Risma dan Eri serta sejumlah Forkopimda di Surabaya juga sempat berkeliling ke sejumlah titik Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ). Di tempat ini, tak hanya menyediakan lahan untuk terminal, namun juga ada lapangan parkir, hingga sentra UMKM. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021