Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi mendatangi rumah mantan Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto di Mulia Residene, Surabaya, Kamis, diduga terkait kasus baru dugaan tindak pidana korupsi di wilayah Jawa Timur.

Penjaga rumah Sambari Halim, Angga membenarkan kegiatan yang dilakukan oleh dua orang petugas dari KPK yang memakai mobil Toyota Innova berwarna hitam. 

"Sudah balik, iya KPK. Jam 10 sampai jam 11, dua orang sudah ditemui putranya," ujar Angga. 

Kegiatan ini diduga lanjutan penyelidikan dugaan kasus korupsi di salah satu perusahaan pelat merah di Kota Pudak, yakni Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Tirta. 

Akan tetapi, Angga tidak tahu lebih rinci perihal kegiatan yang dilakukan KPK. 

"Saya kurang tahu soal apa, saya tidak seberapa mendengarkan. (Kedua penyidik KPK hanya) satu jam saja, saya hanya di luar. Karena di sini tidak ada apa-apa. Di sini rumah baru bangunan baru. Bapaknya (Sambari) tinggal dua bulanan," kata Angga.

Terkait keberadaan Sambari, Angga menyampaikan kalau tuan rumahnya itu berada di rumah. Namun dia tidak bisa menemui penyidik KPK lantaran kondisinya yang sedang sakit. 

"Melihat kondisi bapak seperti itu tidak mungkin ngomong sama nulis. Bapak stroke pasca-COVID-19. (KPK) ditemui anaknya," katanya. (*)

 

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021