PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III bekerja sama dengan ekosistem maritim melakukan bersih-bersih sampah di Pantai Benoa, Provinsi Bali sebagai dampak  datangnya musim angin barat yang membawa sampah dan selalu menimbulkan sejumlah permasalahan di pantai Indonesia.

CEO Pelindo III Regional Bali Nusa Tenggara I Wayan Eka Saputra dalam keterangan pers di Surabaya, Jumat, mengatakan kegiatan kerja bakti bersih pantai di sekitar area pelabuhan sudah rutin digelar pihak internal Pelindo III guna menjaga kebersihan area pelabuhan dari sampah kiriman.

Namun, kata dia, untuk menjalin silaturahmi karena fenomena kiriman sampah akibat angin barat cukup banyak, Pelindo III menggandeng sejumlah pemegang kebijakan untuk melakukan kerja bakti bersama.

"Kami memang sebelumnya rutin menggelar kegiatan bersih-bersih di area pelabuhan, namun karena ini merupakan salah satu fenomena kiriman sampah dampak dari angin barat dan mulai mengotori bibir pantai sekitar pelabuhan Benoa, kami pun mengajak semua pemangku kepentingan untuk kerja bakti bersama sekaligus mempererat tali silaturahmi," kata I Wayan Eka Saputra.

Sementara itu, pemegang kebijakan yang diundang masing-masing Pangkalan TNI AL Bali, pegawai PSDKP, Polisi Air & Udara, KSOP dan Bandar Nelayan, dengan fokus kegiatan kerja bakti di area Dumping I, dermaga barat Pelabuhan Benoa Bali yang merupakan salah satu lokasi paling terdampak terhadap fenomena sampah laut kiriman tersebut.

Komandan Lanal Denpasar Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara menyambut baik ajakan dari Pelindo III untuk bersama melakukan kegiatan bersih bersih tersebut.

Menurutnya, kebersihan area pelabuhan dan laut merupakan tanggung jawab bersama dan harus dikerjakan dengan saling bergandengan agar bisa mewujudkan laut Indoensia yang bebas dari sampah.

"Ke depannya kegiatan ini diharapkan bisa dilakukan secara rutin guna menjalin silaturahmi antarinstansi dan menciptakan lingkungan Pelabuhan Benoa yang bersih," katanya.

Sebelumnya, sekitar Pelabuhan Benoa Bali mendapatkan sampah laut kiriman akibat dari fenomena angin barat, hal ini sering terjadi setiap tahun menjelang musim penghujan terutama akhir tahun.

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020