IPresiden Joko Widodo (Jokowi) kembali memberikan secara langsung bantuan modal kerja kepada pedagang mikro dan kecil di halaman tengah Istana Merdeka, Jakarta, Rabu.

Sebagaimana disaksikan secara virtual, dalam kesempatan tersebut Presiden Jokowi berbincang dengan para pedagang penerima bantuan dan mendapati ada salah satu pedagang yang mengalami kebangkrutan akibat pandemi.

Salah satu pedagang yakni Nahrowi mengaku usahanya bangkrut akibat pandemi.

"Nama saya Nahrowi, (berdagang) di dekat Universitas Borobudur," ujar Nahrowi kepada Presiden Jokowi di Jakarta, Rabu.

Presiden Jokowi kemudian bertanya usaha yang digeluti Nahrowi. "Jualannya apa?" tanyanya.

"Saya jualan makanan, gorengan, kopi, teh Pak," jawab Nahrowi.

Selanjutnya, seperti biasa, Presiden Jokowi menanyakan omzet yang biasa diperoleh Nahrowi sebelum dan sesudah pandemi.

Nahrowi mengaku usahanya kini tidak lagi menerima omzet, melainkan bangkrut akibat pandemi.

"Omzet bangkrut Pak, mohon izin," ucap Nahrowi.

Dia mengatakan bahwa sebelum pandemi dirinya biasa memperoleh omzet hingga Rp600.000 per hari.

Dia mengungkapkan sebelum pandemi tempatnya berjualan biasa disinggahi para pengemudi ojek daring. Namun sekarang tidak lagi.

"Sebelum Corona, anak-anak driver online mampir ke saya suka beli kopi, teh. Sekarang sama sekali tidak. Karena tidak ada mereka, otomatis bangkrut bapak," ujar Nahrowi.

Meskipun Demikian Nahrowi mengaku tidak akan putus asa. Dengan bantuan modal kerja yang diberikan Presiden, dirinya berjanji akan kembali merintis usahanya tersebut.

"Dengan bantuan ini saya akan rintis kembali," kata Nahrowi.

Pewarta: Rangga pandu A

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020