Wakil Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo mengharapkan pelaksanaan Pilkada di Jatim tidak menambah angka penyebaran COVID-19, karena pemilihan kepala daerah serentak tahun ini dilaksanakan di tengah pandemi.

"Itu yang utama, karena pilkada serentak tahun ini berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya. Kita menghadapi COVID-19, juga kasus COVID-19 di Jatim masih tinggi. Masyarakat maupun petugas dan penyelenggara harus bisa bersama-sama menjaga ini. Itu hukumnya wajib," kata Wakapolda usai memantau simulasi sistem pengamanan kota di Banyuwangi, Rabu.

Mantan Kapolres Banyuwangi itu juga berharap dalam perhelatan Pilkada 2020 bisa berjalan kondusif tanpa ada rintangan berarti. Dan yang penting juga, lanjut dia, saat pilkada serentak ini semuanya terhindar dari COVID-19.

Mengenai simulasi sispamkota, Wakapolda Jatim mengapresiasi kesiapan Polresta Banyuwangi, baik dalam pengendalian massa maupun pelaksanaan protokol kesehatan.

Ia menginginkan polres dan polresta di Jawa Timur yang menggelar pilkada untuk mencontoh kesiapan Polresta Banyuwangi dalam menjalankan pengamanan dan kelancaran tahapan pemilu.

"Hari ini kita lihat bersama bagaimana kesiapan unsur pengamanan yang ada di Banyuwangi. Mulai dari TNI/Polri dan aparat yang lain serta penyelenggara yang ada di Banyuwangi untuk mempersiapkan tahapan pilkada. Baik saat pemungutan suara maupun pasca pemungutan," ujarnya.

Dalam simulasi pengamanan Pilkada Banyuwangi, kata Wakapolda, menggambarkan kesiapan pengamanan pilakda di Banyuwangi. yang tidak kalah penting, pelaksanaan latihan semua harus mentaati protokol kesehatan.

Wakapolda Jatim mengimbau seluruh warga Banyuwangi untuk tetap menjaga kondusivitas daerah.

"Mari terus jaga kamtibmas di Banyuwangi. Jangan sampai keharuman nama Banyuwangi menjadi rusak hanya karena perbedaan pilihan," tuturnya.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengharapkan pelaksanaan pilkada serentak 2020 di Banyuwangi bisa berjalan lancar, kondusif dan damai.

"Dengan alasan apapun masyarakat Banyuwangi harus tetap rukun dan damai," kata Anas.

Pemilihan bupati dan wakil bupati di Kabupaten Banyuwangi 2020, terdapat dua bakal pasangan calon, yakni Ipuk Fiestiandani Azwar Anas-H Sugirah dan Yusuf Widyatmoko-KH Muhammad Riza Aziziy (Gus Riza). (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020