Koperasi Bogoh Bumi Sunda di Bogor, Jawa Barat, menyatakan turut serta mendukung upaya pelestarian lingkungan hidup dan hutan lindung di Indonesia.
Wakil Ketua Koperasi Bogoh Bumi Sunda (BBS) Moch Gunawan Abdillah dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Surabaya, Selasa, mengatakan upaya pelestarian lingkungan termasuk hutan lindung merupakan kesalehan dalam mengembangkan usaha.
“Oleh karena itu kami mendukung dan mengapresiasi upaya penegakan hukum dan penangkapan para penambang liar yang menggali lahan hutan lindung dengan mempergunakan alat berat yang merusak lingkungan,” ujar Gunawan.
Koperasi yang bergerak di bidang revitalisasi tambang itu menyatakan siap mendukung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam upaya pelestarian hutan.
Gunawan menyatakan prihatin saat ini masih saja ada oknum tak bertanggung jawab mengeksplotasi alam atau hutan dengan begitu mudah.
Baca juga: Grebeg Suro di Hutan Bambu Lumajang terapkan protokol kesehatan
Baca juga: BKSDA kirim kucing hutan temuan warga ke penampungan sementara
“Bahkan ada kasus yang menggunakan alat transportasi angkutan dumptruk untuk mengambil material alam limstone di daerah Klapanunggal Bogor, Jawa Barat, dan yang patut untuk diapresiasi pemerintah sudah bergerak dalam penegakan hukumnya,” katanya.
Oleh karena itu, pihaknya mendukung agar upaya-upaya penegarakan hukum terus dilakukan agar perusakan hutan di Jawa Barat tidak semakin parah.
Gunawan yang secara khusus memiliki tugas pada bidang Jasa Penggunaan Kawasan Hutan Di Luar Sektor Kehutanan pada Koperasi BBS itu berharap agar upaya penegakan hukum oleh negara mampu memberi efek jera kepada para pihak yang tidak bertanggungjawab tersebut.
“Kami yakin Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan mencari cara untuk melibatkan publik menggunakan regulasi yang diupgrade sesuai perkembangan saat ini,” tuturnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Wakil Ketua Koperasi Bogoh Bumi Sunda (BBS) Moch Gunawan Abdillah dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Surabaya, Selasa, mengatakan upaya pelestarian lingkungan termasuk hutan lindung merupakan kesalehan dalam mengembangkan usaha.
“Oleh karena itu kami mendukung dan mengapresiasi upaya penegakan hukum dan penangkapan para penambang liar yang menggali lahan hutan lindung dengan mempergunakan alat berat yang merusak lingkungan,” ujar Gunawan.
Koperasi yang bergerak di bidang revitalisasi tambang itu menyatakan siap mendukung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam upaya pelestarian hutan.
Gunawan menyatakan prihatin saat ini masih saja ada oknum tak bertanggung jawab mengeksplotasi alam atau hutan dengan begitu mudah.
Baca juga: Grebeg Suro di Hutan Bambu Lumajang terapkan protokol kesehatan
Baca juga: BKSDA kirim kucing hutan temuan warga ke penampungan sementara
“Bahkan ada kasus yang menggunakan alat transportasi angkutan dumptruk untuk mengambil material alam limstone di daerah Klapanunggal Bogor, Jawa Barat, dan yang patut untuk diapresiasi pemerintah sudah bergerak dalam penegakan hukumnya,” katanya.
Oleh karena itu, pihaknya mendukung agar upaya-upaya penegarakan hukum terus dilakukan agar perusakan hutan di Jawa Barat tidak semakin parah.
Gunawan yang secara khusus memiliki tugas pada bidang Jasa Penggunaan Kawasan Hutan Di Luar Sektor Kehutanan pada Koperasi BBS itu berharap agar upaya penegakan hukum oleh negara mampu memberi efek jera kepada para pihak yang tidak bertanggungjawab tersebut.
“Kami yakin Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan mencari cara untuk melibatkan publik menggunakan regulasi yang diupgrade sesuai perkembangan saat ini,” tuturnya. (*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020