Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, memberikan bantuan penanganan kasus virus corona di salah satu pesantren setempat melalui Satgas Penanganan COVID-19.

Ketua Baznas Banyuwangi Samsudin Adlawi mengatakan bantuan senilai Rp50 juta itu diserahkan untuk bisa digunakan satgas dalam penanganan kasus COVID-19 khususnya di pondok pesantren.

"Kami sinergis bersama satgas untuk aktif membantu penanganan santri. Kami harus saling bahu-membahu untuk mempercepat penanganan ini," katanya usai menyerahkan bantuan yang diterima langsung Bupati Abdullah Azwar Anas di Posko Penanganan COVID-19 Banyuwangi, Senin.

Penyaluran bantuan lewat Satgas Penanganan COVID-19, kata Samsudin, sudah sesuai dengan arahan Baznas Pusat.

"Baznas Pusat meminta kami berkoordinasi dengan pemkab dalam penyaluran bantuan. Kami berharap bantuan ini bisa membantu kebutuhan untuk penanganan santri," ujarnya.

Ia berjanji Baznas akan terus memantau perkembangan kasus COVID-19 di salah satu pondok pesantren di Banyuwangi.

"Semoga kasus COVID-19 di sana bisa segera tertangani. Kami juga siap membantu bila diperlukan lagi," kata Samsudin.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Baznas.

"Di tengah situasi semacam ini, kita semua harus saling mendukung satu sama lain agar kasusnya bisa segera tertangani," tuturnya.

Penanganan kasus COVID-19 di pondok pesantren itu, lanjut Anas, pemkab berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

"Pemkab menyiapkan semua keperluan di lapangan sebagaimana supervisi Kemenkes dan Pemprov Jatim. Misalnya, penanganan kesehatan didukung tim gabungan dari Kemenkes dan Pemprov Jatim, namun tetap 60 persen tenaga kesehatan di lapangan dari Dinkes Kabupaten Banyuwangi," paparnya.

Bupati Anas menambahkan setiap harinya juga akan disiapkan 18.000 bungkus nasi untuk penghuni pesantren. "Makanan ini juga melalui serangkaian supervisi, termasuk jumlah kalori dan gizinya," katanya.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020