Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Jawa Timur, belum menerima informasi kerusakan pascagempa yang melanda dengan Magnitudo 5,3.
"Tidak ada laporan dari wilayah," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Blitar Achmad Kholik di Blitar, Minggu.
Gempa bumi terjadi pada Minggu dini hari, pada jam 02.09 WIB dengan Magnitudo 5,3. Lokasi gempa di 9,29 Lintang Selatan, 112,31 Bujur Timur di 129 kilometer Tenggara Kabupaten Blitar. Kedalaman dari gempa tersebut hingga 79 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.
Kendati tidak berpotensi tsunami, getaran gempa dirasakan di sejumlah daerah. Warga Kota Blitar juga merasakan gempa dengan getaran yang cukup kuat. Sehingga, saat warga yang saat itu mayoritas sedang istirahat terkaget dan langsung lari ke luar rumah.
"Saat itu saya masih tidur, dan justru ditarik oleh anak saya. Jadi, saya lari tapi karena dibangunkan paksa, jadi masih cukup kaget," kata Ana, warga Kota Blitar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Tidak ada laporan dari wilayah," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Blitar Achmad Kholik di Blitar, Minggu.
Gempa bumi terjadi pada Minggu dini hari, pada jam 02.09 WIB dengan Magnitudo 5,3. Lokasi gempa di 9,29 Lintang Selatan, 112,31 Bujur Timur di 129 kilometer Tenggara Kabupaten Blitar. Kedalaman dari gempa tersebut hingga 79 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.
Kendati tidak berpotensi tsunami, getaran gempa dirasakan di sejumlah daerah. Warga Kota Blitar juga merasakan gempa dengan getaran yang cukup kuat. Sehingga, saat warga yang saat itu mayoritas sedang istirahat terkaget dan langsung lari ke luar rumah.
"Saat itu saya masih tidur, dan justru ditarik oleh anak saya. Jadi, saya lari tapi karena dibangunkan paksa, jadi masih cukup kaget," kata Ana, warga Kota Blitar. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020