Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Kamis, mengumumkan adanya tambahan lima kasus baru terkonfirmasi positif corona.

"Dari lima orang warga Pamekasan yang terkonfirmasi positif terpapar COVID-19 ini, berumur antara 47 tahun hingga 65 tahun," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pamekasan Sigit Priyono di Pamekasan, Kamis malam.

Kelima kasus baru positif corona itu tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Pamekasan dua orang, Larangan satu orang, Tlanakan satu orang, dan Kadur satu orang.

Dari Kecamatan Larangan adalah seorang laki-laki berinisial A (54), lalu dua orang dari Kecamatan Pamekasan, yakni F (65) dan S (61). Selanjutnya L (47) dari Kecamatan Tlanakan dan pasien berinisial M (62) dari Kecamatan Kadur.

Selain mengumumkan adanya tambahan lima kasus baru warga yang positif terpapar virus corona, Gugus Tugas Pamekasan juga mengumumkan adanya enam orang tambahan kasus dengan status pasien dalam pengawasan (PDP).

Masing-masing pasien berinisial Z (64), berjenis kelamin laki-laki asal Kecamatan Waru, M (54) berjenis kelamin laki-laki asal Kecaman Larangan, lalu H (60), jenis kelamin perempuan asal Kecamatan Larangan dan S (43), berjenis kelamin laki-laki asal Kecamatan Larangan.

Dua orang PDP lainnya adalah berinisial S (82) berjenis kelamin perempuan asal Kecamatan Larangan dan pasien berinisial W (37) berjenis kelamin perempuan asal Kecamatan Pamekasan.

"Dan per hari ini juga ada dua orang PDP yang meninggal dunia, sesuai dengan laporan tim yang kami terima," katanya, menjelaskan.

Kedua orang dengan status PDP yang meninggal dunia itu, masing-masing A (57) laki-laki asal Kecamatan Pamekasan dan S (61) asal Kecamatan Kadur.

Secara keseluruhan, total jumlah warga Pamekasan yang positif terpapar COVID-19 sesuai dengan hasil uji laboratorium Kementerian Kesehatan RI per tanggal 25 Juni 2020 sebanyak 92 orang dengan jumlah pasien meninggal dunia sebanyak 19 orang.

Jumlah kasus PDP sebanyak 100 orang dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 23 orang.

Pewarta: Abd Aziz

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020