Mantan atlet renang Indonesia sekaligus Olimpian Lukman Niode menghembuskan napas terakhirnya pada Jumat, setelah dinyatakan positif terinfeksi penyakit virus corona (COVID-19).

Kabar tersebut disampaikan kakak kandung Lukman, Idrus Niode. Ia mengatakan bahwa berdasarkan hasil swab tes yang dilakukan di Rumah Sakit (RS) Pelni, Jakarta, Rabu (15/4), adiknya itu dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.

“Di RS Pelni, Lukman melakukan tes swab pada Rabu dan hasil tesnya positif COVID-19. Yang saya bingung, dia ini kenanya di mana," kata Idrus kepada pewarta, Jumat.

Baca juga: Mantan perenang nasional Lukman Niode meninggal dunia

"Padahal beberapa waktu sebelumnya, dia sudah melakukan dua kali rapid test di RSPI (Rumah Sakit Pondok Indah) dan hasilnya negatif," tutur dia.

Menurut Idrus, pihak RSPI juga sebelumnya menyatakan bahwa adiknya itu hanya terinfeksi bakteri, bukan virus corona. Namun, ketika menjalani tes thorax (rontgen paru-paru) ternyata ditemukan flek pada paru-parunya.

Di RS Pelni, kondisi Lukman Niode memburuk dan mengeluhkan mengalami sesak napas sehingga ia harus dipasang alat bantu pernapasan (ventilator). Hingga akhirnya ia meninggal dunia pukul 12.58 WIB.

Baca juga: Lukman Niode di mata mantan atlet renang senior Naniek Juliati

Berdasarkan video yang diterima pewarta, proses pemakaman Lukman Niode di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, juga tak dihadiri oleh pihak keluarga. Pihak yang menguburkan pun tampak menerapkan prosedur dan ketetapan (protap) penguburan orang yang positif COVID-19.

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga sebelumnya harus mengirimkan surat kepada RS Pelni agar bisa mengebumikan Lukman Niode di TPU Jeruk Purut.

Lukman Niode merupakan atlet renang nasional era 1970 hingga 1980-an. Setelah pensiun sebagai atlet, dedikasinya di olahraga tak pernah berakhir bahkan hingga akhir hayatnya.

Ia menjadi Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi di KONI Pusat. Ia juga baru saja menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal II Bidang Umum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) periode 2020-2024.

Sebagai atlet renang, Lukman berhasil mengharumkan Indonesia di kancah internasional. Ia meraih dua emas untuk nomor punggung 100 m dan 200 m putra pada SEA Games 1983 Singapura. Ia juga pernah tampil pada Olimpiade 1984 di Los Angeles, Amerika Serikat.
 

Pewarta: Shofi Ayudiana

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020