Petugas Kepolisian Resor Kota Mojokerto, Jawa Timur, terus menyelidiki kasus dugaan kecelakaan kerja hingga menewaskan tiga orang pekerja di PT Energi Agro Nusantara (Enero) di Mojokerto.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Bogiek Sugiyarto di Mojokerto, Sabtu mengatakan petugas melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mencari penyebab terjadinya peristiwa itu.
"Kronologis nanti belum bisa kami sampaikan dulu karena ini masih bekerja di sana semua, kami juga masih meminta keterangan beberapa saksi," katanya.
Ia mengemukakan, pihaknya juga mendatangkan tim labfor dari Polda Jatim untuk membantu menangani kasus itu.
"Masih proses, nanti kami sampaikan," katanya.
Sebelumnya, lima orang pekerja pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero) di Gedeg, Kabupaten Mojokerto, mengalami kecekelaan kerja, pada Sabtu pagi.
Humas PT Enero Ariel membenarkan jika ada lima pekerja dibawa ke RSUD RA Basuni. Kelima pekerja itu di bagian biogas pabrik bioetanol anak perusahaan PTPN X.
"Sementara ada tiga korban yang dua selamat dalam kondisi sadar. Mereka pekerja di bagian biogas. Penyebabnya masih kami telusuri," katanya.
Ariel mengatakan, belum diketahui pasti aktivitas kelima pekerja sebelum kejadian itu. Dia masih menelusuri kejadian kelima pekerja itu.
"Memang ada aktivitas menguras, lengkapnya belum bisa kami kabari, ini masih suasana bingung dan kalut," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Bogiek Sugiyarto di Mojokerto, Sabtu mengatakan petugas melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mencari penyebab terjadinya peristiwa itu.
"Kronologis nanti belum bisa kami sampaikan dulu karena ini masih bekerja di sana semua, kami juga masih meminta keterangan beberapa saksi," katanya.
Ia mengemukakan, pihaknya juga mendatangkan tim labfor dari Polda Jatim untuk membantu menangani kasus itu.
"Masih proses, nanti kami sampaikan," katanya.
Sebelumnya, lima orang pekerja pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero) di Gedeg, Kabupaten Mojokerto, mengalami kecekelaan kerja, pada Sabtu pagi.
Humas PT Enero Ariel membenarkan jika ada lima pekerja dibawa ke RSUD RA Basuni. Kelima pekerja itu di bagian biogas pabrik bioetanol anak perusahaan PTPN X.
"Sementara ada tiga korban yang dua selamat dalam kondisi sadar. Mereka pekerja di bagian biogas. Penyebabnya masih kami telusuri," katanya.
Ariel mengatakan, belum diketahui pasti aktivitas kelima pekerja sebelum kejadian itu. Dia masih menelusuri kejadian kelima pekerja itu.
"Memang ada aktivitas menguras, lengkapnya belum bisa kami kabari, ini masih suasana bingung dan kalut," ujarnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020