Bupati Situbondo Dadang Wigiarto mengemukakan bahwa dua orang warganya yang dinyatakan positif terjangkit virus corona (COVID-19) masih dirawat di RSUD dr Soebandi Jember dan kondisinya stabil.

"Keduanya (positif corona) merupakan warga dalam satu wilayah di Kecamatan Bungatan. Saya juga sudah komunikasi langsung melalui sambungan telepon, keduanya secara fisik kondisinya baik-baik saja," kata Bupati Dadang dalam konferensi pers di Ruang Baluran Pemkab Situbondo, Jawa Timur, Sabtu.

Baca juga: Soal pasien positif COVID-19, Bupati Situbondo klarifikasi pernyataan Kadinkes Bondowoso

Satgas COVID-19 Situbondo, lanjut bupati, telah melakukan pelacakan dengan siapa saja pasien itu pernah berinteraksi. Warga yang dekat dengan pasien telah teridentifikasi dan saat ini telah diterapkan perlakuan khusus.

Selain itu, menurut Dadang, petugas telah melakukan penyemprotan cairan disinfektan di wilayah tinggal pasien positif COVID-19 sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.

"Sementara orang dalam pemantauan atau ODP per hari ini sebanyak 117 orang, 
53  orang di antaranya dipantau, lima orang rawat inap dan 48 ODP lainnya isolasi mandiri, serta sebanyak 64 orang selesai dipantau namun masih  berstatus ODP," paparnya.

Baca juga: Dinkes Bondowoso: PDP asal Situbondo positif COVID-19, kondisi stabil

Bupati Dadang menyebutkan untuk pasien dalam pengawasan atau PDP sebanyak tiga orang, masing-masing satu orang PDP sudah rawat jalan dan dua orang PDP masih dirawat di RSUD dr Koesnadi Bondowoso.

Bupati Situbondo juga mengimbau masyarakat rajin mencuci tangan dengan sabun dan menerapkan pola hidup sehat, sebagai upaya mencegah penularan virus asal Wuhan, China itu.

"Menjaga kebersihan, cuci tangan dan menjaga jarak (social distancing) penting untuk cegah penularan virus," tuturnya.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020