Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, terus berupaya melakukan pencegahan penyebaran virus corona baru yakni COVID-19 yang telah mewabah di sejumlah daerah di Indonesia.
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Selasa, mulai melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah kantor organisasi perangkat daerah setempat. Sebelumnya juga telah dilakukan penyemprotan di kantor pelayanan publik.
"Hari ini kami mengawali penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah perkantoran, terminal dan pelabuhan, dan ini akan terus dilakukan di tempat lain secara bergantian," ujar Sekretaris BPBD Situbondo, Budi Narwanto di Situbondo.
Penyemprotan disinfektan ini akan berlangsung terus menerus, guna mencegah penyebaran virus corona, terlebih Situbondo merupakan daerah transit yang menghubungkan antara Pulau Jawa - Pulau Bali.
"Hari ini ada empat kantor organisasi perangkat daerah atau OPD yang kami semprot menggunakan disinfektan, termasuk juga di Pelabuhan Feri Jangkar," katanya.
Budi mengemukakan, upaya pencegahan penyebaran virus corona tidak hanya menyemprotkan carian disinfektan, tetapi juga menyosialisasikan kepada masyarakat dan mengajak warga berperilaku hidup sehat serta melakukan pembatasan sosial (social distancing).
Ia juga mengimbau agar masyarakat untuk sementara tidak bepergian ke luar kota atau ke daerah lain, terlebih ke kabupaten/kota yang sudah dinyatakan ada pasien yang postif COVID-19.
Per hari Senin 23 Maret 2020, pemerintah daerah setempat telah mencatat ada 78 warga yang masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak dua orang. Dan sejauh ini di Situbondo masih belum ada yang terinfeksi Corona Virus Disease 19. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Selasa, mulai melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah kantor organisasi perangkat daerah setempat. Sebelumnya juga telah dilakukan penyemprotan di kantor pelayanan publik.
"Hari ini kami mengawali penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah perkantoran, terminal dan pelabuhan, dan ini akan terus dilakukan di tempat lain secara bergantian," ujar Sekretaris BPBD Situbondo, Budi Narwanto di Situbondo.
Penyemprotan disinfektan ini akan berlangsung terus menerus, guna mencegah penyebaran virus corona, terlebih Situbondo merupakan daerah transit yang menghubungkan antara Pulau Jawa - Pulau Bali.
"Hari ini ada empat kantor organisasi perangkat daerah atau OPD yang kami semprot menggunakan disinfektan, termasuk juga di Pelabuhan Feri Jangkar," katanya.
Budi mengemukakan, upaya pencegahan penyebaran virus corona tidak hanya menyemprotkan carian disinfektan, tetapi juga menyosialisasikan kepada masyarakat dan mengajak warga berperilaku hidup sehat serta melakukan pembatasan sosial (social distancing).
Ia juga mengimbau agar masyarakat untuk sementara tidak bepergian ke luar kota atau ke daerah lain, terlebih ke kabupaten/kota yang sudah dinyatakan ada pasien yang postif COVID-19.
Per hari Senin 23 Maret 2020, pemerintah daerah setempat telah mencatat ada 78 warga yang masuk kategori orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak dua orang. Dan sejauh ini di Situbondo masih belum ada yang terinfeksi Corona Virus Disease 19. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020