Berbagai cara dilakukan pemangku kepentingan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona (COVID-19) di Indonesia. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabanga Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu, melakukan pemeriksaan kesehatan dan suhu tubuh penumpang kapal yang melintas penyebrangan Jawa-Bali.
"Kami berupaya maksimal melakukan sosialisasi terkait dengan antisipasi virus corona di pelabuhan. Kegiatan minimal kami adalah pemeriksaan terhadap penumpang untuk mendeteksi dini adanya virus corona," kata General Manager PT ASDP Ketapang, Banyuwangi, Fahmi Alweni lepada wartawan di Banyuwangi.
Ia mengemukakan, kegiatan pemeriksaan suhu tubuh penumpang kapal itu akan terus berlanjut seiring dengan instruksi dari Kementerian Kesehatan.
Selain memeriksa penumpang dengan pengukur suhu tubuh, PT ASDP juga menyediakan ruangan isolasi sementara dan ambulans yang menetap 24 Jam. Jika ditemukan masyarakat yang suhu badannya melebihi 38 derajat, maka nantinya petugas akan memeriksa lebih lanjut kondisi penumpang kapal.
"Pemeriksaan suhu tubuh penumpang kapal feri ini bukan bermaksud menakut-nakuti masyarakat. Tapi kami berikan pemahaman jika kita melakukan antisipasi merebaknya virus ini," katanya.
Sementara itu, Kapolres Kota Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifudin yang juga hadir dal kegiatan itu mengatakan,aparat kepolisian turut membantu dengan memberikan hand sanitizer gratis kepada penumpang kapal yang melintas di Selat Bali. Pemberian hand sanitizer dilakukan sebelum masuk dan di dalam kapal.
"Kami berkoordinasi dengan operator kapal untuk memberikan hand sanitizer kepada penumpang. Juga ada dari Dinas Kesehatan Banyuwangi turun dan memberikan pencegahan minimal dan maksimal," tuturnya.
Menurutnya, PT ASDP juga menyosialisasikan kepada masyarakat untuk menerapkan budaya bersih dan sehat dalan kehidupan sehari-hari.
"Kami juga meminta kepada masyarakat agar tetap menjaga pola hidup bersih di rumahnya agar terhindar dari penyakit," tuturnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Kami berupaya maksimal melakukan sosialisasi terkait dengan antisipasi virus corona di pelabuhan. Kegiatan minimal kami adalah pemeriksaan terhadap penumpang untuk mendeteksi dini adanya virus corona," kata General Manager PT ASDP Ketapang, Banyuwangi, Fahmi Alweni lepada wartawan di Banyuwangi.
Ia mengemukakan, kegiatan pemeriksaan suhu tubuh penumpang kapal itu akan terus berlanjut seiring dengan instruksi dari Kementerian Kesehatan.
Selain memeriksa penumpang dengan pengukur suhu tubuh, PT ASDP juga menyediakan ruangan isolasi sementara dan ambulans yang menetap 24 Jam. Jika ditemukan masyarakat yang suhu badannya melebihi 38 derajat, maka nantinya petugas akan memeriksa lebih lanjut kondisi penumpang kapal.
"Pemeriksaan suhu tubuh penumpang kapal feri ini bukan bermaksud menakut-nakuti masyarakat. Tapi kami berikan pemahaman jika kita melakukan antisipasi merebaknya virus ini," katanya.
Sementara itu, Kapolres Kota Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifudin yang juga hadir dal kegiatan itu mengatakan,aparat kepolisian turut membantu dengan memberikan hand sanitizer gratis kepada penumpang kapal yang melintas di Selat Bali. Pemberian hand sanitizer dilakukan sebelum masuk dan di dalam kapal.
"Kami berkoordinasi dengan operator kapal untuk memberikan hand sanitizer kepada penumpang. Juga ada dari Dinas Kesehatan Banyuwangi turun dan memberikan pencegahan minimal dan maksimal," tuturnya.
Menurutnya, PT ASDP juga menyosialisasikan kepada masyarakat untuk menerapkan budaya bersih dan sehat dalan kehidupan sehari-hari.
"Kami juga meminta kepada masyarakat agar tetap menjaga pola hidup bersih di rumahnya agar terhindar dari penyakit," tuturnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020