Kepolisian Resor Situbondo, Jawa Timur, Minggu, mengampanyekan pola hidup sehat melalui gerakan tik tok cuci tangan yang sekaligus guna pencegahan penularan virus corona (Covid-19).
Kampanye hidup sehat yang digelar di Alun-Alun Situbondo ini mengusung tema "Jatim Sehat, Situbondo Sehat", yang diikuti berbagai elemen masyarakat serta seluruh personil kepolisian.
"Kegiatan ini merupakan upaya mengajak masyarakat untuk hidup sehat dengan berolahraga, sekaligus upaya pencegahan terhadap virus corona yang mewabah di belahan dunia," ujar Kapolres Situbondo AKBP Sugandi kepada wartawan di Situbondo.
Katanya, kegiatan "Jatim Sehat" digelar serentak di seluruh Jawa Timur dengan tujuan menyikapi situasi kamtibmas nasional, yaitu penyebaran virus corona serta kampanye menyadarkan masyarakat untuk hidup sehat dengan menggelar acara yang fun di masyarakat.
"Fenomena penyebaran virus corona telah menjadi perhatian dunia, untuk itu, kami bersama pemerintah daerah berupaya menyadarkan masyarakat untuk kembali pada pola hidup sehat," kata Kapolres Sugandi.
Mantan Kapolres Pacitan itu juga mengimbau masyarakat menerapkan pola hidup sehat dengan selalu menjaga kebersihan, konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur dan istirahat yang cukup akan membuat tubuh bisa melawan virus atau penyakit, termasuk dengan mengikuti acara senam mencuci tangan bersama-sama.
Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, yang juga hadir dalam kampanye hidup sehat itu, menyampaikan agar masyarakat Situbondo rutin berolahraga bersama serta harus sadar bahwa pentingnya hidup sehat agar jiwa juga sehat.
"Terima kasih kepada Pak Kapolres, dan untuk masyarakat agar tidak perlu takut berlebihan menyikapi virus corona, dengan berupaya hidup sehat dan berdoa," tuturnya.
Dari pantauan, seribuan masyarakat antusias mengikuti gerakan tik tok cuci tangan. Tentunya, gerakan cuci tangan bertujuan mengajak masyarakat membiasakan hidup sehat agar terhindar dari segala jenis penyakit, terutama virus corona. Gerakan cuci tangan sehat ini juga diharapkan agar diterapkan saat di rumah maupun di luar ketika melakukan aktivitas. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Kampanye hidup sehat yang digelar di Alun-Alun Situbondo ini mengusung tema "Jatim Sehat, Situbondo Sehat", yang diikuti berbagai elemen masyarakat serta seluruh personil kepolisian.
"Kegiatan ini merupakan upaya mengajak masyarakat untuk hidup sehat dengan berolahraga, sekaligus upaya pencegahan terhadap virus corona yang mewabah di belahan dunia," ujar Kapolres Situbondo AKBP Sugandi kepada wartawan di Situbondo.
Katanya, kegiatan "Jatim Sehat" digelar serentak di seluruh Jawa Timur dengan tujuan menyikapi situasi kamtibmas nasional, yaitu penyebaran virus corona serta kampanye menyadarkan masyarakat untuk hidup sehat dengan menggelar acara yang fun di masyarakat.
"Fenomena penyebaran virus corona telah menjadi perhatian dunia, untuk itu, kami bersama pemerintah daerah berupaya menyadarkan masyarakat untuk kembali pada pola hidup sehat," kata Kapolres Sugandi.
Mantan Kapolres Pacitan itu juga mengimbau masyarakat menerapkan pola hidup sehat dengan selalu menjaga kebersihan, konsumsi makanan bergizi, olahraga teratur dan istirahat yang cukup akan membuat tubuh bisa melawan virus atau penyakit, termasuk dengan mengikuti acara senam mencuci tangan bersama-sama.
Bupati Situbondo Dadang Wigiarto, yang juga hadir dalam kampanye hidup sehat itu, menyampaikan agar masyarakat Situbondo rutin berolahraga bersama serta harus sadar bahwa pentingnya hidup sehat agar jiwa juga sehat.
"Terima kasih kepada Pak Kapolres, dan untuk masyarakat agar tidak perlu takut berlebihan menyikapi virus corona, dengan berupaya hidup sehat dan berdoa," tuturnya.
Dari pantauan, seribuan masyarakat antusias mengikuti gerakan tik tok cuci tangan. Tentunya, gerakan cuci tangan bertujuan mengajak masyarakat membiasakan hidup sehat agar terhindar dari segala jenis penyakit, terutama virus corona. Gerakan cuci tangan sehat ini juga diharapkan agar diterapkan saat di rumah maupun di luar ketika melakukan aktivitas. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020