Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Jember Muhammad Syaiin meminta sebanyak 155 orang panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang tersebar di 31 kecamatan untuk menjaga integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan pemilihan kepala daerah serentak 2020 di wilayah setempat.

"PPK yang telah dilantik sudah melalui proses pemilihan yang sangat panjang, sehingga mereka harus memegang penuh tugas dan tanggung jawabnya sesuai sumpah janji PPK," katanya usai pelantikan PPK di salah satu hotel di Kabupaten Jember, Sabtu.

Menurutnya, PPK harus bekerja secara profesional dan sebagai tonggak untuk melakukan sebuah kode etik perilaku dalam penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jember 2020.

"PPK harus dapat menjaga integritas karena integritas dibangun dari konsistensi terhadap aturan yang sudah berlaku atas pelaksanaan Pilkada, sehingga kami berharap PPK bekerja sesuai ketentuan, tugas dan tanggung jawabnya," tuturnya.

Sementara Bupati Jember Faida dalam sambutannya berpesan kepada anggota PPK untuk menjalankan tugas dengan tegak lurus karena PPK menjadi pihak yang mengusahakan demokrasi berjalan dengan adil.

"Tanggung jawab yang dijalankan PPK merupakan kehormatan yang diberikan oleh negara, sehingga hendaknya semua anggota PPK menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya," katanya.

Ia meminta PPK tidak mengecewakan kepercayaan masyarakat karena sejatinya kesejahteraan satu kabupaten/kota diawali dengan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah secara demokratis dan adil, sehingga PPK harus menjaga integritas dan keadilan demi kesejahteraan masyarakat.

Komisioner KPU Jawa Timur Gogot Cahyo Baskoro yang hadir dalam acara pelantikan tersebut mengapresiasi dan menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Jember yang memfasilitasi pelaksanaan Pilkada Serentak 2020.

"KPU Jember dari sisi fasilitasi anggaran berada di urutan ketiga tertinggi di Jawa Timur, dengan jumlah pemilih kurang lebih 1,8 juta orang dan anggaran Rp82 miliar," ujarnya.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020