Bakal Calon Wali Kota Surabaya sekaligus Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur K.H. Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) menyatakan Angkatan Muda Golkar (AMPG) adalah tempat penggemblengan diri para kader Golkar agar memiliki karakter pribadi yang kuat dan tidak menjadi kader karbitan.
"Semangat dari AMPG membuat saya yakin jika Partai Golkar adalah partai besar, partai yang berkuasa dan tidak mudah membuat kader-kader karbitan. Karena kader karbitan ini membuat gampang tersinggungan atau baper (bawa perasaan)," kata Gus Hans di Surabaya, Minggu.
Hal ini disampaikan Gus Hans setelah menghadiri acara tasyakuran HUT ke-18 AMPG di Kantor DPD II Partai Golkar Surabaya, Sabtu (15/2) malam. Gus Hans turut menaruh harapan besar kepada jajaran AMPG untuk menjadikan Partai Golkar sebagai partai modern yang bisa menampung semua aspirasi masyarakat.
"Ini yang membuat saya lebih semangat," ujarnya.
Sementara itu, Ketua AMPG Kota Surabaya Agoeng Prasodjo mengatakan di usia yang ke-18 ini, AMPG Surabaya siap mencetak kader-kader terbaik untuk menjadi penerus di Partai Golkar.
"AMPG ini kan sayap dari Partai Golkar, untuk itu saya bersama teman-teman siap untuk terus memberikan kader terbaik bagi Partai Golkar. Kebetulan kader-kader terbaik Partai Golkar saat ini merupakan alumni-alumni dari AMPG. Seperti misalnya Mas Blegur Prijanggono (Ketua DPD II Partai Golkar Surabaya) dan Mas Adies Kadir (Wakil Ketua Komisi III DPR RI)," ujar Agoeng.
Saat ini, lanjut dia, 80 persen kader AMPG merupakan mahasiswa maupun fresh graduate dari berbagai perguruan tinggi. "Jadi memang kami di AMPG mengkader sejak dini," kata Sekretaris Komisi C DPRD Surabaya ini.
Apresiasi dan harapan tinggi juga diberikan oleh Ketua DPD II Partai Golkar Kota Surabaya Blegur Prijanggono kepada AMPG Kota Surabaya. "Kaderisasi di AMPG Surabaya ini berjalan baik," kata Blegur.
Menurut dia, AMPG ini adalah garda terdepan bagi Partai Golkar. Untuk itu, kata dia, jelang Pilkada Surabaya ini, pihaknya berharap AMPG menjadi garda terdepan pula untuk melakukan konsolidasi dan merapatkan barisan hingga akar rumput.
"Mengingat masih ada waktu 5-6 bulan ke depan untuk memenangkan calon wali kota maupun wakil wali kota dari Partai Golkar," kata Blegur.
(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Semangat dari AMPG membuat saya yakin jika Partai Golkar adalah partai besar, partai yang berkuasa dan tidak mudah membuat kader-kader karbitan. Karena kader karbitan ini membuat gampang tersinggungan atau baper (bawa perasaan)," kata Gus Hans di Surabaya, Minggu.
Hal ini disampaikan Gus Hans setelah menghadiri acara tasyakuran HUT ke-18 AMPG di Kantor DPD II Partai Golkar Surabaya, Sabtu (15/2) malam. Gus Hans turut menaruh harapan besar kepada jajaran AMPG untuk menjadikan Partai Golkar sebagai partai modern yang bisa menampung semua aspirasi masyarakat.
"Ini yang membuat saya lebih semangat," ujarnya.
Sementara itu, Ketua AMPG Kota Surabaya Agoeng Prasodjo mengatakan di usia yang ke-18 ini, AMPG Surabaya siap mencetak kader-kader terbaik untuk menjadi penerus di Partai Golkar.
"AMPG ini kan sayap dari Partai Golkar, untuk itu saya bersama teman-teman siap untuk terus memberikan kader terbaik bagi Partai Golkar. Kebetulan kader-kader terbaik Partai Golkar saat ini merupakan alumni-alumni dari AMPG. Seperti misalnya Mas Blegur Prijanggono (Ketua DPD II Partai Golkar Surabaya) dan Mas Adies Kadir (Wakil Ketua Komisi III DPR RI)," ujar Agoeng.
Saat ini, lanjut dia, 80 persen kader AMPG merupakan mahasiswa maupun fresh graduate dari berbagai perguruan tinggi. "Jadi memang kami di AMPG mengkader sejak dini," kata Sekretaris Komisi C DPRD Surabaya ini.
Apresiasi dan harapan tinggi juga diberikan oleh Ketua DPD II Partai Golkar Kota Surabaya Blegur Prijanggono kepada AMPG Kota Surabaya. "Kaderisasi di AMPG Surabaya ini berjalan baik," kata Blegur.
Menurut dia, AMPG ini adalah garda terdepan bagi Partai Golkar. Untuk itu, kata dia, jelang Pilkada Surabaya ini, pihaknya berharap AMPG menjadi garda terdepan pula untuk melakukan konsolidasi dan merapatkan barisan hingga akar rumput.
"Mengingat masih ada waktu 5-6 bulan ke depan untuk memenangkan calon wali kota maupun wakil wali kota dari Partai Golkar," kata Blegur.
(*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020