Pemerintah Kabupaten Magetan, Jawa Timur, menganggarkan dana Rp3,2 miliar lewat APBD 2020 guna mempercantik agrowisata baru Taman Bunga Refugia di Jalan Raya Magetan-Sarangan, Kecamatan Plaosan.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Eddy Suseno mengatakan anggaran di antaranya digunakan untuk melanjutkan pembangunan lahan parkir agrowisata yang baru dibuka beberapa bulan tersebut.
"Saat ini, lahan parkir baru selesai sekitar 30 persen. Sebagian anggaran akan digunakan untuk melanjutkan area parkir tersebut," ujarnya kepada wartawan di Magetan, Sabtu.
Menurut dia, lahan parkir tersebut tidak hanya menampung pengunjung Taman Bunga Refugia saja, namun menampung parkir kendaraan pengunjung Pasar Agrowisata Plaosan di seberang Taman Refugia.
Eddy melanjutkan, selain lahan parkir, anggaran tersebut juga untuk membangun lokasi pusat jajanan serba ada (pujasera) dan penambahan wahana di dalam kebun atau taman bunga.
Pemkab Magetan tengah mengembangkan agrowisata Taman Bunga Refugia guna mendukung pendapatan asli daerah (PAD).
Konsep agrowisata tersebut dikemas sebagai rest area dan lokasi wisata belanja hasil bumi atau pertanian.
Karenanya pengelolaan taman wisata tersebut berada di bawah Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan.
Di taman tersebut, Pemkab Magetan menyuguhkan aneka tanaman bunga, terutama Refugia.
Selain itu, juga terdapat tanaman hortikultura, serta lokasi menarik untuk swafoto.
Pemkab Magetan berharap agrowisata Taman Bunga Refugia banyak dikunjungi wisatawan, apalagi lokasinya tak jauh dari objek wisata Telaga Sarangan.
Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di agrowisata Taman Bunga Refugia, Pemkab Magetan terus berupaya meningkatkan fasilitas umum di lokasi setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan (DTPHPKP) Eddy Suseno mengatakan anggaran di antaranya digunakan untuk melanjutkan pembangunan lahan parkir agrowisata yang baru dibuka beberapa bulan tersebut.
"Saat ini, lahan parkir baru selesai sekitar 30 persen. Sebagian anggaran akan digunakan untuk melanjutkan area parkir tersebut," ujarnya kepada wartawan di Magetan, Sabtu.
Menurut dia, lahan parkir tersebut tidak hanya menampung pengunjung Taman Bunga Refugia saja, namun menampung parkir kendaraan pengunjung Pasar Agrowisata Plaosan di seberang Taman Refugia.
Eddy melanjutkan, selain lahan parkir, anggaran tersebut juga untuk membangun lokasi pusat jajanan serba ada (pujasera) dan penambahan wahana di dalam kebun atau taman bunga.
Pemkab Magetan tengah mengembangkan agrowisata Taman Bunga Refugia guna mendukung pendapatan asli daerah (PAD).
Konsep agrowisata tersebut dikemas sebagai rest area dan lokasi wisata belanja hasil bumi atau pertanian.
Karenanya pengelolaan taman wisata tersebut berada di bawah Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan.
Di taman tersebut, Pemkab Magetan menyuguhkan aneka tanaman bunga, terutama Refugia.
Selain itu, juga terdapat tanaman hortikultura, serta lokasi menarik untuk swafoto.
Pemkab Magetan berharap agrowisata Taman Bunga Refugia banyak dikunjungi wisatawan, apalagi lokasinya tak jauh dari objek wisata Telaga Sarangan.
Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di agrowisata Taman Bunga Refugia, Pemkab Magetan terus berupaya meningkatkan fasilitas umum di lokasi setempat.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020