Bupati Situbondo Dadang Wigiarto optimistis jumlah kunjungan wisatawan pada 2020 terus meningkat, baik wisatawan Nusantara maupun mancanegara berkunjung ke sejumlah objek wisata di daerah itu.
"Kami telah membebankan ke OPD terkait, mengenai target minimal setiap tahun harus meningkat 10 persen. Dan pada Tahun 2019 target kunjungan wisata alhamdulillah melebihi target," kata Bupati, usai peluncuran Kalender Event Wisata 2020 di Alun-Alun Kabupaten Situbondo, Sabtu (8/2) malam.
Meski tidak menyebutkan secara detail jumlah pengunjung wisata pada 2019 yang diklaim melebihi target, Bupati dua periode itu meyakini bahwa di tahun ke tiga (tahun 2021) kunjungan wisatawan akan terus meningkat seiring sejumlah tujuan wisata di Situbondo telah membangun sarana prasarana penunjang.
Menurut ia, dalam menyiapkan objek wisata tidaklah cukup hanya dengan membangun infrastrukturnya, akan tetapi persiapan peradaban masyarakat juga diperlukan.
Kata Dadang, dimulai dengan bagaimana mengubah pola pikir pariwisata di bidang pertanian, agar hasil pertaniannya menarik wisatawan.
"Seperti sentra perdagangan kami buat bersama, bahan yang dijual dengan kualitas bagus dan dibikin murah, begitu pula industri rumah tangga bagaimana caranya agar semakin beragam oleh-olehnya," katanya.
Menurut Dadang, perkembangan ekonomi di Situbondo sudah berkembang baik, dan bahkan sudah di atas rata-rata nasional. Katanya, dibuktikan dengan angka kemiskinan terus menurun, dan berefek pada indeks pembangunan manusia yang semakin baik.
Dari pantauan, peluncuran Kalender Event Wisata 2020 melibatkan sejumlah komunitas yang ada di Situbondo, yang tujuannya komunitas masyarakat itu bisa bersama-sama pemerintah membangun pariwisata.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
"Kami telah membebankan ke OPD terkait, mengenai target minimal setiap tahun harus meningkat 10 persen. Dan pada Tahun 2019 target kunjungan wisata alhamdulillah melebihi target," kata Bupati, usai peluncuran Kalender Event Wisata 2020 di Alun-Alun Kabupaten Situbondo, Sabtu (8/2) malam.
Meski tidak menyebutkan secara detail jumlah pengunjung wisata pada 2019 yang diklaim melebihi target, Bupati dua periode itu meyakini bahwa di tahun ke tiga (tahun 2021) kunjungan wisatawan akan terus meningkat seiring sejumlah tujuan wisata di Situbondo telah membangun sarana prasarana penunjang.
Menurut ia, dalam menyiapkan objek wisata tidaklah cukup hanya dengan membangun infrastrukturnya, akan tetapi persiapan peradaban masyarakat juga diperlukan.
Kata Dadang, dimulai dengan bagaimana mengubah pola pikir pariwisata di bidang pertanian, agar hasil pertaniannya menarik wisatawan.
"Seperti sentra perdagangan kami buat bersama, bahan yang dijual dengan kualitas bagus dan dibikin murah, begitu pula industri rumah tangga bagaimana caranya agar semakin beragam oleh-olehnya," katanya.
Menurut Dadang, perkembangan ekonomi di Situbondo sudah berkembang baik, dan bahkan sudah di atas rata-rata nasional. Katanya, dibuktikan dengan angka kemiskinan terus menurun, dan berefek pada indeks pembangunan manusia yang semakin baik.
Dari pantauan, peluncuran Kalender Event Wisata 2020 melibatkan sejumlah komunitas yang ada di Situbondo, yang tujuannya komunitas masyarakat itu bisa bersama-sama pemerintah membangun pariwisata.
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020