Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Senin, menyerahkan santunan kepada warga yang rumahnya rusak akibat angin kencang di dua desa di Kecamatan Kadur Pamekasan, Minggu (26/1).

"Bantuan ini hanya ala kadarnya dan kami sengaja datang untuk melihat secara langsung kondisi di lapangan," kata Wakil Bupati Pamekasan Raja'e.

Wakil Bupati datang ke lokasi bencana di Desa Kadur dan Desa Bungbaruh didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Akmalul Firdaus Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Kadur.

Dalam kesempatan itu, wakil bupati juga sempat berdialog dengan warga. Ia juga menyampaikan agar masyarakat tetap waspada dan memperhatikan imbauan yang disampaikan oleh petugas.

"Sebab, berdasarkan prakiraan, cuaca buruk masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan," ujarnya.

Mantan Kepala Desa Bujur Barat, Kecamatan Batumarmar ini lebih lanjut meminta, agar petugas mendata semua jenis bangunan yang rusak akibat angin kencang itu, untuk mendapatkan bantuan dari Pemkab Pamekasan.

Hujan deras yang disertai angin kencang yang melanda dua desa di Kecamatan Kadur, Pamekasan, Minggu (26/1) itu menyebabkan sebelas bangunan rusak.

"Dari sebelas bangunan yang rusak ini, satu diantaranya adalah lembaga pendidikan," kata Kepala BPBD Pemkab Pamekasan Akmalul Firdaus.

Di Desa Kadur, jumlah bangunan rusak sebanyak tiga unit, terdiri dari dua rumah dan satu lembaga pendidikan.

Sedangkan di Desa Bungbaruh sebanyak delapan bangunan jenis rumah milik warga rusak. "Kalau korban jiwa tidak ada. Kerusakan hanya jenis bangunan," kata Firdaus, menjelaskan.

Pewarta: Abd Aziz

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020