Kepala Staf Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji menekankan agar seluruh prajurit Komando Armada (Koarmada) di wilayah I, II dan III harus siap menghadapi perkembangan strategis global.  

"Munculnya berbagai ancaman berdimensi baru yang bersifat hibrida, berupa kombinasi antara ancaman konvensional, dengan aksi kriminal serangan asimetrik dan serangan siber, harus dapat diantisipasi dan dihadapi oleh seluruh jajaran TNI Angkatan Laut, termasuk Komando Armada RI," katanya saa memimpin peringatan Hari Armada 2019 di Surabaya, Kamis. 

Peringatan Hari Ulang Tahun Armada 2019 mengusung tema “Armada sebagai pengawal samudera siap mewujudkan prajurit pejuang, professional, bermoral dan militan.  

Peringatan yang dipusatkan di Dermaga Madura, Markas Koarmada II Surabaya itu melibatkan sekitar 1.913 personel gabungan dari seluruh komando utama (kotama) TNI Angkatan Laut wilayah Surabaya. 

Dalam kesempatan itu, di hadapan para prajurit, Kasal Siwi Sukma Adji mengungkapkan bahwa momen peringatan Hari Armada RI  harus dimaknai dengan rasa syukur. 

"Kita harus bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena Komando Armada RI masih mendapatkan kepercayaan rakyat dalam menegakkan kedaulatan dan kemanan negara di wilayah laut," ujarnya.

Kasal menegaskan, untuk menjawab semua tantangan yang semakin dinamis, TNI Angkatan Laut bertekad membangun postur yang kuat, profesional dan modern.  
Untuk itu, Kasal Siwi Sukma Adji kasal menginstruksikan agar Komando Armada RI di wilayah I, II dan II harus selalu siap mengantisipasi perkembangan strategis global sebagai dampak perkembangan teknologi modern. 

"Ini yang sangat penting. Sehingga ke depan kita harus membangun sumber daya manusia yang mampu mengimbangi teknologi yang berkembang begitu cepat. Itu adalah pesan saya," ucapnya.   (*)
 

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019