Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah periode 2005-2010 Prof. Din Syamsuddin menyampaikan bahwa salah satu Ketua PP Muhammadiyah Bahtiar Effendy akan dimakamkan di Depok.
"Akan dimakamkan setelah zhuhur di pemakaman dekat rumahnya di Depok," katanya melalui pesan WhatsApp di Jakarta, Kamis.
Informasi tersebut, katanya, diterima dari putri Bahtiar Effendy, Atia Ajani.
Sebelumnya, ia mengatakan Bahtiar Effendy meninggal dunia pada 21 November 2019 sekitar pukul 00.00 dini hari .
"Inna Lillahi wa inna ilaihi raji'un. Saudara, sahabat, guru kira Prof. Dr. Bahtiar Effendy (Ketua PP Muhammadiyah) telah berpulang ke Rahmatullah sekitar pukul 00.00 (dini hari, 21 November 2019)."
Ia menyebutkan pria kelahiran 10 Desember 1958 asal Ambarawa itu meninggal saat berada di ICU RSIJ Cempaka Putih.
Dalam keterangan itu juga, Din Syamsudin mengajak masyarakat untuk turut mendoakan agar almarhum "husnul khatimah."
"Mohon doa semoga Allah SWT melimpahkan 'husnul khatimah' atas almarhum, maghfirah, rahmah dan jannahNya," kata dia.
Profesor Bahtiar Effendy yang lahir di Ambarawa, Jawa Tengah pada tanggal 10 Desember 1958, memegang dua gelar tingkat Master untuk Kajian Asia Tenggara dan Ilmu politik. Dia dikenal aktif di kalangan akademik dan kerap menulis di berbagai media massa.
Bahtiar lulus sebagai Sarjana Ilmu Perbandingan Agama dari IAIN (sekarang UIN) Jakarta sekaligus pemegang PhD Ilmu Politik dari Ohio State University, Amerika Serikat. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Akan dimakamkan setelah zhuhur di pemakaman dekat rumahnya di Depok," katanya melalui pesan WhatsApp di Jakarta, Kamis.
Informasi tersebut, katanya, diterima dari putri Bahtiar Effendy, Atia Ajani.
Sebelumnya, ia mengatakan Bahtiar Effendy meninggal dunia pada 21 November 2019 sekitar pukul 00.00 dini hari .
"Inna Lillahi wa inna ilaihi raji'un. Saudara, sahabat, guru kira Prof. Dr. Bahtiar Effendy (Ketua PP Muhammadiyah) telah berpulang ke Rahmatullah sekitar pukul 00.00 (dini hari, 21 November 2019)."
Ia menyebutkan pria kelahiran 10 Desember 1958 asal Ambarawa itu meninggal saat berada di ICU RSIJ Cempaka Putih.
Dalam keterangan itu juga, Din Syamsudin mengajak masyarakat untuk turut mendoakan agar almarhum "husnul khatimah."
"Mohon doa semoga Allah SWT melimpahkan 'husnul khatimah' atas almarhum, maghfirah, rahmah dan jannahNya," kata dia.
Profesor Bahtiar Effendy yang lahir di Ambarawa, Jawa Tengah pada tanggal 10 Desember 1958, memegang dua gelar tingkat Master untuk Kajian Asia Tenggara dan Ilmu politik. Dia dikenal aktif di kalangan akademik dan kerap menulis di berbagai media massa.
Bahtiar lulus sebagai Sarjana Ilmu Perbandingan Agama dari IAIN (sekarang UIN) Jakarta sekaligus pemegang PhD Ilmu Politik dari Ohio State University, Amerika Serikat. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019