Puluhan nelayan di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mendapatkan bantuan paket konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Penyerahan bantuan alat converter untuk kapal penangkap ikan yang kini menggunakan BBG itu dilaksanakan di aula Kantor Dinas Perikanan Kabupaten Lumajang di Lumajang, Rabu.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, program kemitraan Kementerian ESDM dan Komisi VII DPR tersebut sangat baik dan bermanfaat bagi nelayan di daerahnya.

"Saya berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk meningkatkan pendapatan nelayan di Lumajang karena jauh lebih menghemat sekitar 50 persen dengan menggunakan gas, dari sebelumnya nelayan menggunakan bensin," tuturnya.

Ia berharap dengan pemanfaatan converter tersebut dapat meningkatkan produktivitas nelayan Lumajang, apalagi garis pantai di pesisir selatan Lumajang cukup panjang dan jika dimanfaatkan dengan baik tentu akan dapat meningkatkan kesejahteraan para nelayan.

"Ke depan diharapkan lebih dimaksimalkan lagi perikanan yang berkualitas dari para nelayan untuk dibudidayakan di daratan," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Migas Kementerian ESDM Iwan Prasetya Adi mengatakan bahwa program konversi BBM ke BBG merupakan upaya pemerintah dalam mengurangi ketergantungan dari impor bahan bakar minyak.

"Kementerian ESDM tahun ini memberikan 79 unit converter kepada nelayan Lumajang dan tahun depan bisa berlanjut, namun kami akan melakukan evaluasi," katanya.

Ia mengatakan, Kementerian ESDM punya target 40 ribu paket bantuan di seluruh Indonesia, namun pembagian setiap provinsi dan setiap kabupaten masih diinventarisasi kembali berdasarkan prioritas dan berbagai pertimbangan yang lain.

Anggota Komisi VII DPR Ahmad Tohari mengatakan, Kabupaten Lumajang memiliki potensi laut yang luar biasa dengan hasil produksi perikanan sebanyak 3.793 ton per tahun.

"Potensi tersebut akan didorong agar ada peningkatan dengan berbagai program yang akan terus diupayakan oleh DPR dan jajaran kementerian terkait," katanya.

Ia mengatakan Komisi VII bersama dengan Kementerian ESDM mendorong untuk kemajuan Lumajang, baik meningkatkan produktivitas perikanan maupun perlindungan keselamatan nelayan.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019