Polda Jawa Timur menggelar lomba Demo Kemampuan Fungsi Reksrim di Mapolda setempat di Surabaya, Senin, guna meningkatkan sumber daya Manusia (SDM) unggul anggota sesuai program yang dicanangkan Presiden Joko Widodo.

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan saat membuka lomba mengatakan, beberapa hal yang dilombakan dalam kegiatan itu adalah olah TKP dan Upaya Paksa dengan peserta dari Direktorat Reskrim dan Sat Reskrim Jajaran.

"Presiden Jokowi ingin Indonesia mempunyai SDM unggul demi Indonesia yang naju. Dari sini kami mengambil pelatihan terutama masalah olah TKP," kata Luki.

Menurutnya olah TKP merupakan hal penting karena selama ini angka kejahatan di wilayah Jatim sangat tinggi dengan kejadian yang cukup rumit.

"Olah TKP jadi hal yang penting dikuasai anggota mengingat angka kejahatan di Jatim cukup tinggi," ujarnya.

Selain itu, olah TKP adalah hal yang sangat penting dikuasai anggota reskrim agar kasus dapat diungkap secara maksimal, bukan hanya saat ada kejadian tapi guna mengungkap pelaku dan jaringan.

"Olah TKP juga sangat penting agar kami bisa mengungkap kasus secara maksimal bukan hanya pada saat ada kejadian, tapi mengungkap jaringan pelaku dan TKP lain," ujar Luki.

"Olah TKP sangat penting untuk anggota reskrim. Makanya kami pertama, setelah itu ada satker (satuan kerja) lain untuk meningkatkan SDM unggul," ucapnya.

Setelah adanya lomba tersebut, Polda Jatim akan mengintensifkan latihan olah TKP hingga ke tingkat Polsek guna mengungkap banyak lagi tindak kejahatan.

"Latihan ini akan kami intensifkan sampai ke tingkat polsek. Sabhara mengolah TKP bagaimana. Intelijennya, jadi semua kita lakukan," ujarnya.(*)

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019