Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Juanda, mengingatkan sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Timur, Senin ini akan mengalami hujan deras disertai dengan angin kencang.

Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto di Sidoarjo Jawa Timur, Senin mengatakan sesuai dengan pantauan citra satelit menunjukkan  hujan intensitas sedang skala lokal disertai petir dan angin kencang terjadi sesaat pada pagi hari di sebagian wilayah di Jawa Timur.
  
"Terutama pada sore dan malam hari diperkirakan akan terjadi hujan deras bersifat lokal yang disertai dengan angin kencang," ujarnya.

Ia menjelaskan, untuk pantauan pada pagi hari terpantau secara umum cuaca cerah berawan dan hujan lokal, kemudian pada sore hari berawan dan hujan lokal serta intensitas hujan yang cukup deras.

"Sedangkan pada malam hari akan terjadi hujan lokal dengan intensitas hujan yang cukup deras," katanya.

Ia menjelaskan, untuk pantauan suhu udara di wilayah Jatim berkisar antara 17 sampai dengan 35 derajat Celcius dengan kelembaban udara berkisar 40 sampai dengan 100 persen.

"Sedangkan kecepatan angin, diperkirakan akan berembus dari arah Timur menuju ke Tenggara dengan kecepatan antara 5 sampai dengan 30 kilometer per jam," katanya.

Ia mengatakan, terkait dengan informasi citra satelit tersebut pihaknya mengeluarkan peringatan dini kepada masyarakat untuk mewaspadai hujan intensitas sedang skala lokal disertai petir dan angin kencang sesaat pada pagi hari.

"Waspadai hujan deras disertai angin kencang pagi hari di wilayah atau kabupaten Kediri, Kota Mojokerto, Kota Batu, Kota Malang, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Probolinggo," katanya.

Kemudian pada siang atau sore hari, kata dia, akan terjadi di wilayah Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Lamongan, Bojonegoro, Tuban, Bangkalan, Sampang dan Pamekasan.

"Serta pada malam hari akan meluas di wilayah Tuban, Pulau Bawean, Lamongan, Gresik, Bangkalan dan Sampang," katanya.(*)



Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019