Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Kediri, Jawa Timur, mengapresiasi kinerja dari TNI/Polri dalam pengamanan Pelantikan Presiden, sehingga berlangsung tertib dan aman.
"Saya sebagai Ketua PCNU Kota Kediri sampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas keberhasilan TNI-Polri yang sudah menjaga keamanan dan ketertiban sejak proses pemilu hingga pelantikan presiden kemarin," kata Ketua PCNU Kota Kediri KH Abu Bakar Abdul Jalil saat peringatan Hari Santri di lapangan Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa.
Gus Ab, sapaan akrabnya, juga menilai selama berlangsungnya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin di Kediri berlangsung dengan aman dan tertib. Masyarakat tidak terpengaruh dengan berbagai isu yang dinilai tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Imbauan untuk tidak melaksanakan demo saat pelantikan didengar dengan baik. Kami sangat mengapresiasi hal ini," kata dia.
Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat dan santri untuk sama-sama menjaga agar Kota kediri tetap aman dan harmonis.
"TNI-Polri juga sangat kompak bersinergi untuk melindungi, mengayomi, dan memastikan rasa aman bagi masyarakat," tutur Gus Ab.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Kediri KH Abdullah Kafabihi Mahrus menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran proses Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin di Jakarta.
"Alhamdulillah, imbauan kami dan berbagai pihak kepada masyarakat dan mahasiswa untuk menjaga kondusivitas selama pelantikan Presiden didengar," ujarnya.
Pengasuh Pesantren Lirboyo Kota Kediri ini juga mengucapkan terimakasih kepada TNI-Polri yang telah mengawal upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024. Berkat pengamanan dari TNI-Polri acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden berjalan lancar.
"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI-Polri, termasuk Polresta Kediri dan Kodim 0809 Kediri yang telah menjaga keamanan selama ini terutama menjelang pelantikan. Kerja keras ini patut di apresiasi bersama," kata KH Abdullah Kafabihi Mahrus.
Dirinya juga mengatakan, di tangan Presiden dan Wakil Presiden, NKRI dan Pancasila tidak bisa ditawar lagi.
Ia juga mengajak masyarakat Kota Kediri untuk mendoakan agar Presiden dan Wakil Presiden selalu diberikan kesehatan dan bisa membawa kemakmuran bagi masyarakat Indonesia.
Kegiatan Hari Santri di Kediri diperingati dengan berbagai cara. Para santri melakukan apel bersama. Kegiatan itu juga dihadiri Kapolresta Kediri AKBP Miko Indrayana, pengurus PCNU Kota Kediri dan berbagai tamu lainnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Saya sebagai Ketua PCNU Kota Kediri sampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas keberhasilan TNI-Polri yang sudah menjaga keamanan dan ketertiban sejak proses pemilu hingga pelantikan presiden kemarin," kata Ketua PCNU Kota Kediri KH Abu Bakar Abdul Jalil saat peringatan Hari Santri di lapangan Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa.
Gus Ab, sapaan akrabnya, juga menilai selama berlangsungnya pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin di Kediri berlangsung dengan aman dan tertib. Masyarakat tidak terpengaruh dengan berbagai isu yang dinilai tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Imbauan untuk tidak melaksanakan demo saat pelantikan didengar dengan baik. Kami sangat mengapresiasi hal ini," kata dia.
Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat dan santri untuk sama-sama menjaga agar Kota kediri tetap aman dan harmonis.
"TNI-Polri juga sangat kompak bersinergi untuk melindungi, mengayomi, dan memastikan rasa aman bagi masyarakat," tutur Gus Ab.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Kediri KH Abdullah Kafabihi Mahrus menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran proses Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin di Jakarta.
"Alhamdulillah, imbauan kami dan berbagai pihak kepada masyarakat dan mahasiswa untuk menjaga kondusivitas selama pelantikan Presiden didengar," ujarnya.
Pengasuh Pesantren Lirboyo Kota Kediri ini juga mengucapkan terimakasih kepada TNI-Polri yang telah mengawal upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2019-2024. Berkat pengamanan dari TNI-Polri acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden berjalan lancar.
"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada TNI-Polri, termasuk Polresta Kediri dan Kodim 0809 Kediri yang telah menjaga keamanan selama ini terutama menjelang pelantikan. Kerja keras ini patut di apresiasi bersama," kata KH Abdullah Kafabihi Mahrus.
Dirinya juga mengatakan, di tangan Presiden dan Wakil Presiden, NKRI dan Pancasila tidak bisa ditawar lagi.
Ia juga mengajak masyarakat Kota Kediri untuk mendoakan agar Presiden dan Wakil Presiden selalu diberikan kesehatan dan bisa membawa kemakmuran bagi masyarakat Indonesia.
Kegiatan Hari Santri di Kediri diperingati dengan berbagai cara. Para santri melakukan apel bersama. Kegiatan itu juga dihadiri Kapolresta Kediri AKBP Miko Indrayana, pengurus PCNU Kota Kediri dan berbagai tamu lainnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019