Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir (Yontaifib 2 Mar) melaksanakan latihan selam tempur malam hari di Pantai Pasir Putih, Situbondo, Jawa Timur, Kamis (8/8) malam.

Latihan tempur ini dalam rangka memelihara dan meningkatkan kemampuan serta keterampilan teknis dan taktis operasi khusus aspek laut satuan setingkat tim dalam hubungan Peleton Taifib.

Informasi yang dihimpun ANTARA, Jumat, menyebutkan,  latihan selam tempur ini juga merupakan salah satu materi yang dilatihkan dalam Latihan Penyelaman TW III Tahun 2019 Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir.

Tujuannya, untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan dan profesionalisme prajurit Yontaifib 2 Marinir guna melaksanakan fungsi dan tugasnya sebagai pasukan khusus TNI Angkatan Laut.

Adapun materi latihan yang dilatihkan kali ini, di antaranya orientasi bawah air (OBA), selam kedalaman, selam malam, selam tempur, dikhidrografi dan renang formasi.

Komandan Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir, Mayor Marinir Sri Utomo (Han), M.Tr. Opsla selaku pimpinan latihan (Pimlat) mengatakan bahwa selam tempur malam hari merupakan salah satu teknik infiltrasi untuk masuk ke wilayah musuh atau wilayah yang dikuasai musuh melalui bawah permukaan. 

Hal itu  harus dikuasai oleh prajurit Tri Media sebagai pasukan khusus Korps Marinir TNI Angkatan Laut, dalam melaksanakan tugas-tugas khusus.

Berbeda dengan penyelaman menggunakan alat selam open circuit, katanya, penyelaman menggunakan close circuit memiliki tingkat kerahasiaan yang tinggi namun lebih beresiko sehingga memerlukan kemampuan fisik yang prima dan penguasaan materi, dan sehingga diharapkan kepada seluruh prajurit agar betul-betul serius dan memanfaatkan waktu latihan ini dengan sebaik-baiknya.

"Dengan diadakannya latihan ini, diharapkan kemampuan prajurit sebagai peselam tempur dengan menggunakan peralatan selam close circuit dapat semakin meningkat sehingga siap menjawab tantangan tugas dimasa yang akan datang," ujarnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019