Organisasi kepemudaan Gema Keadilan DKI Jakarta membuat Pemuda Penggerak Kampung. Gerakan ini dibuat sebagai jawaban terhadap respon dari masyarakat yang meminta pemuda lebih berperan aktif dalam mewujudkan kota Jakarta yang maju dan bahagia.

"Sebenernya ini tuntutan dari masyarakat soal keikutsertaan pemuda di kampung. Agar pembangunan tak melulu soal fisik tapi juga jiwanya," kata Ketua penggagas Gerakan Pemuda Penggerak Kampung, Ahmad Hidayat, di Jakarta, Kamis (18/7).

Menurut Pria yang akrab dipanggil Aday, fenomena pemuda di era digital saat ini sudah cukup mengkhwatirkan. Pemuda begitu gagah di media sosial tapi gagap di kampung sendiri.

"Kita mau membangkitkan lagi fungsi dasar peran pemuda dalam bermasyarakat di ruang lingkup terkecil di wilayahnya. Menjadi penggerak kebaikan dan pembangunan," kata Ahmad.

Untuk itu, Ahmad melanjutkan, nantinya Pemuda Penggerak Kampung juga akan memberikan keterampilan dasar kepada pemuda dalam memajukan kampung sekitar.

"Keterampilan wirausaha, tanggap bencana, olahraga, dan public speaking. Pemuda harus berdaya di kampungnya sendiri," lanjut Ahmad.

Ahmad mengatakan, Gerakan Pemuda Penggerak Kampung akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memulai gerakan tersebut.

"Kita sudah melakukan komunikasi ke OKE-OCE. Mereka siap membatu gerakan ini. Karena kita punya irisan yang sama. Walau kita lebih spesifik kepada pemuda," tuturnya.

Tak hanya OKE-OCE, gerakan ini juga akan berkolaborasi dengan komunitas-komunitas pemuda yang lain.

"Tak hanya dengan OKE OCE, kita juga sudah komunikasi dengan GeKraf, Kampung Digital, dan juga Organisasi Kemahasiswaan," tukas Ahmad.(*)

Pewarta: Abd Malik

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019