Lima komisioner Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pasuruan periode 2019-2024 berkomitmen menjaga soliditas dan menjalankan tugas sebaik-baiknya sesuai ketentuan berlaku usai dilantik.
"Saya mewakili komisioner lainnya menyatakan siap dan berjanji sesuai sumpah yang sudah kami sampaikan saat pelantikan," ujar komisioner KPU Kabupaten Pasuruan Abdul Kholiq kepada wartawan di Surabaya, Jumat.
Selain Abdul Kholiq, empat nama komisioner lainnya yaitu Eriek Zainuri, Fatimatuz Zahro, Zainul Faizin dan Suyatmin.
Kelimanya resmi menjabat komisioner hingga lima tahun ke depan setelah dilantik oleh Ketua KPU RI Arief Budiman pada Kamis (13/6) di Surabaya.
Selain menjaga soliditas, pihaknya juga siap bekerja secara kolektif kolegial sebagaimana dipesankan oleh KPU RI, bahwa segala keputusan harus melalui rapat pleno dan bukan atas nama pribadi.
Saat ini, kata dia, tugas komisioner masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi terkait pemilihan umum maupun pemilihan presiden 2019.
"Setelah sidang MK maka tahapan selanjutnya adalah penetapan jumlah kursi partai politik dan penetapan anggota DPRD Kabupaten Pasuruan," ucap Mas Dul, sapaan akrabnya.
Sementara itu, Sekretaris KPU Kabupaten Pasuruan Yudianto berharap penyelenggara pemilu yang baru ini bisa membawa lembaga lebih baik, menjaga soliditas internal serta mampu bersinergi dengan pihak eksternal.
"Semoga komisioner baru mampu membawa KPU Kabupaten Pasuruan lebih baik," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua KPU Provinsi Jawa Timur Choirul Anam mengucapkan selamat atas dilantiknya 180 komisioner KPU dari 36 kabupaten/kota di Jatim, termasuk Kabupaten Pasuruan.
Menurut dia, pelantikan periode kali ini berbeda dengan lainnya, sebab pascapelantikan dilanjutkan dengan pembekalan.
Bahkan, sekitar 70 persen komisioner di periodesasi 2019-2024 merupakan wajah baru, atau rinciannya dari 180 komisioner, sebanyak 115 orang adalah baru dan sisanya 65 orang adalah petahana.
Khusus Kabupaten Pasuruan, dari lima komisioner, hanya satu petahana yaitu Zainul Faizin, sedangkan empat lainnya adalah wajah baru. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Saya mewakili komisioner lainnya menyatakan siap dan berjanji sesuai sumpah yang sudah kami sampaikan saat pelantikan," ujar komisioner KPU Kabupaten Pasuruan Abdul Kholiq kepada wartawan di Surabaya, Jumat.
Selain Abdul Kholiq, empat nama komisioner lainnya yaitu Eriek Zainuri, Fatimatuz Zahro, Zainul Faizin dan Suyatmin.
Kelimanya resmi menjabat komisioner hingga lima tahun ke depan setelah dilantik oleh Ketua KPU RI Arief Budiman pada Kamis (13/6) di Surabaya.
Selain menjaga soliditas, pihaknya juga siap bekerja secara kolektif kolegial sebagaimana dipesankan oleh KPU RI, bahwa segala keputusan harus melalui rapat pleno dan bukan atas nama pribadi.
Saat ini, kata dia, tugas komisioner masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi terkait pemilihan umum maupun pemilihan presiden 2019.
"Setelah sidang MK maka tahapan selanjutnya adalah penetapan jumlah kursi partai politik dan penetapan anggota DPRD Kabupaten Pasuruan," ucap Mas Dul, sapaan akrabnya.
Sementara itu, Sekretaris KPU Kabupaten Pasuruan Yudianto berharap penyelenggara pemilu yang baru ini bisa membawa lembaga lebih baik, menjaga soliditas internal serta mampu bersinergi dengan pihak eksternal.
"Semoga komisioner baru mampu membawa KPU Kabupaten Pasuruan lebih baik," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua KPU Provinsi Jawa Timur Choirul Anam mengucapkan selamat atas dilantiknya 180 komisioner KPU dari 36 kabupaten/kota di Jatim, termasuk Kabupaten Pasuruan.
Menurut dia, pelantikan periode kali ini berbeda dengan lainnya, sebab pascapelantikan dilanjutkan dengan pembekalan.
Bahkan, sekitar 70 persen komisioner di periodesasi 2019-2024 merupakan wajah baru, atau rinciannya dari 180 komisioner, sebanyak 115 orang adalah baru dan sisanya 65 orang adalah petahana.
Khusus Kabupaten Pasuruan, dari lima komisioner, hanya satu petahana yaitu Zainul Faizin, sedangkan empat lainnya adalah wajah baru. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019