PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III menyatakan dukungan terhadap konsep destinasi pariwisata yang terintegrasi dengan titik perekonomian warga kota, seperti yang telah dilakukan di Kawasan Wisata Kenjeran, Surabaya.
Di kawasan pesisir pantai utara Surabaya itu, PT Pelindo III telah membangun Patung Suroboyo setinggi 25,6 meter dengan diameter 15 meter untuk mempercantik Taman Bulak di Pantai Kenjeran.
"Selain membangun patung, Taman Bulak Kenjeran seluas 4.000 meter persegi itu juga kami tanami berbagai jenis tumbuhan sebagai penyeimbang ekologi kota," ujar Direktur SDM Pelindo III Toto Heli Yanto kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Dia mengungkapkan kantor PT Pelindo III berlokasi di ujung utara Kota Surabaya sehingga memiliki kewajiban untuk senantiasa berpartisipasi terhadap kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Dalam konsep yang dikembangkan Pemerintah Kota Surabaya, kawasan wisata Kenjeran diharapkan menjadi destinasi wisata yang terintegrasi. Keberadaan Patung Kenjeran yang dibangun Pelindo III telah menjadi ikon di kawasan tersebut dan Taman Bulak menjadi ruang publik yang asri serta terintegrasi dengan Sentra Ikan Bulak dan Kampung Nelayan.
Tak cuma itu, pengunjung taman dan pantai diharapkan bisa langsung membeli ikan segar sehingga memberikan manfaat ekonomi bagi warga pesisir dan nelayan di wilayah setempat.
Pelindo III, lanjut Toto, sangat mendukung konsep destinasi pariwisata yang terintegrasi dengan titik perekonomian warga kota seperti di Kawasan Wisata Kenjeran.
"Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu fokus dari CSR roadmap Pelindo III. Ini juga menjadi wujud perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Hadir untuk Negeri. BUMN tidak hanya melakukan usaha dan membangun infrastruktur, tetapi juga pemberdayaan masyarakat," katanya.
Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya ke- 726 pada 31 Mei kemarin, Pemerintah Kota Surabaya memeberikan penghargaan kepada PT Pelindo III sebagai perusahaan BUMN yang memberikan sumbangsih dalam pembangunan Patung Suroboyo di kawasan wisata Kenjeran.
"Penghargaan ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berpartisipasi aktif dan berkontribusi terhadap kemajuan Kota Surabaya, yang merupakan kota terbesar kedua di Indonesia ini," ucap Toto.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
Di kawasan pesisir pantai utara Surabaya itu, PT Pelindo III telah membangun Patung Suroboyo setinggi 25,6 meter dengan diameter 15 meter untuk mempercantik Taman Bulak di Pantai Kenjeran.
"Selain membangun patung, Taman Bulak Kenjeran seluas 4.000 meter persegi itu juga kami tanami berbagai jenis tumbuhan sebagai penyeimbang ekologi kota," ujar Direktur SDM Pelindo III Toto Heli Yanto kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Dia mengungkapkan kantor PT Pelindo III berlokasi di ujung utara Kota Surabaya sehingga memiliki kewajiban untuk senantiasa berpartisipasi terhadap kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Dalam konsep yang dikembangkan Pemerintah Kota Surabaya, kawasan wisata Kenjeran diharapkan menjadi destinasi wisata yang terintegrasi. Keberadaan Patung Kenjeran yang dibangun Pelindo III telah menjadi ikon di kawasan tersebut dan Taman Bulak menjadi ruang publik yang asri serta terintegrasi dengan Sentra Ikan Bulak dan Kampung Nelayan.
Tak cuma itu, pengunjung taman dan pantai diharapkan bisa langsung membeli ikan segar sehingga memberikan manfaat ekonomi bagi warga pesisir dan nelayan di wilayah setempat.
Pelindo III, lanjut Toto, sangat mendukung konsep destinasi pariwisata yang terintegrasi dengan titik perekonomian warga kota seperti di Kawasan Wisata Kenjeran.
"Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu fokus dari CSR roadmap Pelindo III. Ini juga menjadi wujud perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Hadir untuk Negeri. BUMN tidak hanya melakukan usaha dan membangun infrastruktur, tetapi juga pemberdayaan masyarakat," katanya.
Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya ke- 726 pada 31 Mei kemarin, Pemerintah Kota Surabaya memeberikan penghargaan kepada PT Pelindo III sebagai perusahaan BUMN yang memberikan sumbangsih dalam pembangunan Patung Suroboyo di kawasan wisata Kenjeran.
"Penghargaan ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berpartisipasi aktif dan berkontribusi terhadap kemajuan Kota Surabaya, yang merupakan kota terbesar kedua di Indonesia ini," ucap Toto.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019