Wakil Bupati (Wabup) Sumenep, Jawa Timur, Achmad Fauzi, menerbitkan buku berjudul "Saatnya Move On" yang salah satunya berisi pengalaman menjadi birokrat muda.
"Buku ini isinya motivasi dan saya persembahkan untuk generasi muda. Judulnya saja pakai bahasa gaul 'Saatnya Move On'. Kalau bahasa bakunya kurang lebih ‘Saatnya Bangkit’,” katanya kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Fauzi menulis sendiri buku setebal 147 halaman yang diterbitkan oleh Diva Press Yogyakarta itu dan telah diluncurkan di Sumenep pada 14 Mei lalu.
"Buku ini berisi catatan seorang birokrat muda," ucap mantan wartawan yang pada 21 Mei mendatang genap berusia 40 tahun.
Ahmad Fauzi terpilih menjadi Wakil Bupati Sumenep berpasangan dengan Bupati KH A Busyro Karim melalui Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2015 dan resmi dilantik pada 17 Februari 2016. Saat itu usianya 37 tahun.
Dia sempatkan menulis pengalamannya di sela menjalani kesibukan sebagai Wabup Sumenep hingga akhirnya menjadi sebuah buku.
"Saya sempatkan menulis setiap ada waktu luang di sela kesibukan," katanya.
Menurut dia butuh waktu selama dua tahun hingga akhirnya menjadi sebuah buku yang diberi judul "Saatnya Move On".
"Melalui buku ini saya ingin berbagi pengalaman. Setidaknya bisa menjadi catatan bahwa selama menjabat sebagai wakil bupati, saya bisa memberi hadiah buku. Semoga bermanfaat ketika dibaca," ujarnya.
Dia berharap karya bukunya bisa memotivasi para pemuda agar menjadi generasi yang siap meneruskan perjuangan dan cita-cita bangsa.
"Pemuda harus punya integritas tinggi. Apa yang bisa kita perbuat hari ini merupakan waktu yang sangat berharga," tuturnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Buku ini isinya motivasi dan saya persembahkan untuk generasi muda. Judulnya saja pakai bahasa gaul 'Saatnya Move On'. Kalau bahasa bakunya kurang lebih ‘Saatnya Bangkit’,” katanya kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Fauzi menulis sendiri buku setebal 147 halaman yang diterbitkan oleh Diva Press Yogyakarta itu dan telah diluncurkan di Sumenep pada 14 Mei lalu.
"Buku ini berisi catatan seorang birokrat muda," ucap mantan wartawan yang pada 21 Mei mendatang genap berusia 40 tahun.
Ahmad Fauzi terpilih menjadi Wakil Bupati Sumenep berpasangan dengan Bupati KH A Busyro Karim melalui Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2015 dan resmi dilantik pada 17 Februari 2016. Saat itu usianya 37 tahun.
Dia sempatkan menulis pengalamannya di sela menjalani kesibukan sebagai Wabup Sumenep hingga akhirnya menjadi sebuah buku.
"Saya sempatkan menulis setiap ada waktu luang di sela kesibukan," katanya.
Menurut dia butuh waktu selama dua tahun hingga akhirnya menjadi sebuah buku yang diberi judul "Saatnya Move On".
"Melalui buku ini saya ingin berbagi pengalaman. Setidaknya bisa menjadi catatan bahwa selama menjabat sebagai wakil bupati, saya bisa memberi hadiah buku. Semoga bermanfaat ketika dibaca," ujarnya.
Dia berharap karya bukunya bisa memotivasi para pemuda agar menjadi generasi yang siap meneruskan perjuangan dan cita-cita bangsa.
"Pemuda harus punya integritas tinggi. Apa yang bisa kita perbuat hari ini merupakan waktu yang sangat berharga," tuturnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019