Artis Vanessa Angel mengaku sudah capek (lelah) karena dizalimi terus dalam kasus dugaan prostitusi dalam jaringan yang mengakibatkan dirinya meringkuk di balik jeruji besi di Rutan Kelas 1 Surabaya, di Medaeng, Sidoarjo, Jawa Timur.

Keluhan itu diucapkan Vanessa usai menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Surabaya, Kamis, yang berlangsung tertutup.

"Saya capek dizalimi terus," katanya, usai persidangan di Ruang Garuda PN Surabaya itu pula.

Vanessa juga tampil berbeda dari sidang-sidang sebelumnya, yakni tidak mengenakan penutup mulut (masker) saat akan menuju ruangan sidang. Selain itu, Vanessa juga mengenakan make up serta berambut lebih pendek dari sebelumnya.

Abdul Malik, kuasa hukum Vanessa, mengatakan bahwa pihaknya meminta kepada majelis hakim supaya menghadirkan siapa yang mentransfer uang kepada kliennya itu.

"Siapa itu yang mentransfer uang Rp80 juta kepada muncikari," katanya lagi.

Selain itu, tim pengacara yang ada di Jakarta saat ini juga sedang melaporkan ke Bareskrim Polri terkait dengan kejanggalan pada saat proses penyidikan berlangsung.

"Fakta yang kami terima ada bukti transfer kepada salah satu muncikari oleh Tim Cyber Polda Jatim," katanya pula.

Selain itu, dirinya juga meminta supaya adanya peralihan penahanan karena kliennya saat ini sedang sakit.

"Vanessa itu sedang sakit sinusitis, kami meminta supaya dilakukan peralihan penahanan," katanya lagi.

Sebelumnya, Polda Jatim mengungkap kasus prostitusi daring yang melibatkan artis ibu kota Vanessa Angel dan Avriellia Shaqqila. Polisi telah menetapkan dua tersangka, yakni muncikari berinisial ES (37) dan TN (28) asal Jakarta Selatan.

Baca juga: Pengacara VA pertanyakan keberadaan sosok Rian Subroto
Baca juga: Polda Jatim persilakan pengacara Vanessa Angel lapor Mabes Polri

Video Oleh Indra Setiawan
 

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019