Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, menggelar gerak jalan kreasi yang diikuti oleh para perempuan memperingati Hari Kartini dengan start di depan halaman Balai Kota Kediri.

Pelaksana Harian Wali Kota Kediri Budwi Sunu, Sabtu mengungkapkan lomba gerak jalan kreasi ini dilaksanakan untuk memperingati Hari Kartini yang diisi dengan berbagai kreasi dari peserta. Selain itu juga untuk memasyarakatkan olah raga. 

"Saya senang sekali melihat semangat mereka. Tentunya kita juga berterima kasih kepada para peserta atas antusiasnya yang sungguh luar biasa," katanya di Kediri.

Budwi mengatakan, peringatan Hari Kartini merupakan titik balik dari perjuangan R.A Kartini. Dimana beliau memperjuangkan persamaan hak kaum wanita. 

"Semua harus bersyukur dengan adanya peringatan Hari Kartini. Bahkan sekarang wanita bisa menempati beberapa jabatan strategis baik di pemerintah, TNI, polri, maupun swasta. Ini semua yang patut kita syukuri," ujar dia. 

Budwi juga menambahkan perjuangan Kartini masa kini sangat berbeda, tentunya semangatnya pun juga berbeda. 

"Kartini dulu tidak bisa bebas menyampaikan pendapatnya dan tidak bisa mengekspresikan keinginannya. Dan itu kehebatan Kartini bisa mendobrak itu. Tentunya wanita sekarang harus bisa meneladani dan meneruskan perjuangan Kartini," katanya berharap.

Sementara itu, Nina, perwakilan dari Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Kediri yang ikut lomba itu mengatakan senang dan bangga bisa berpartisipasi dalam lomba tersebut. 

"Kami sangat bangga sekali bisa mengikuti gerak jalan kreasi peringatan Hari Kartini. Semua berjalan sukses dan lancar. Semoga kita bisa menjadi juara," kata Nina.

Dalam peringatan Hari Kartini di Kota Kediri digelar di depan Balai Kota. Para peserta menggunakan seragam terbaik mereka serta wajib menampilkan performa berupa yel-yel maupun gerakan kreatif lainnya saat berlaga.  
Kegiatan ini diikuti 38 perwakilan yang terdiri dari TP PKK Kota Kediri, TP PKK Kecamatan, TP PKK Kelurahan, GOW Kota Kediri, dan perwakilan perhotelan di Kota Kediri. Gerak Jalan Kreasi ini mengambil start dan finish di Balai Kota Kediri dengan Rute Jalan Basuki Rahmat  - Jalan Brawijaya – Jalan Mayor Jenderal Sungkono – Jalan Diponegoro –  dan finish Balai Kota Kediri.

Panitia menerapkan kriteria khusus saat penjurian di antaranya kreativitas, semangat, ekspresi, kekompakan, ketahanan fisik, serta keunikan kostum.

Dalam lomba itu, juara I diraih dari dinas pendidikan tingkat TK, juara II dinas pendidikan tingkat SD, juara III dinas pendidikan tingkat SD, juara harapan I Perwosi, juara harapan II DWP Kota Kediri, dan juara harapan III Kelurahan Banjarmlati. 

Sementara untuk kategori regu favorit diraih oleh Kelurahan Singonegaran, kategori kostum terunik diraih Hotel Lotus Garden Kediri, kategori istimewa tertua diraih Piveri, kategori istimewa tradisional diraih Wanita Khatolik dan kategori istimewa budaya diraih FKPUB.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Kediri Nekky Rahmiyati Budwi Sunu, perwakilan Forkopimda Kota Kediri, perwakilan TP PKK Kota Kediri, dan perwakilan sejumlah OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kediri. (*)
 

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019