Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh mengingatkan kepada siapapun dan kelompok manapun untuk tidak mengganti ideologi bangsa Indonesia, yakni Pancasila.

“Pancasila itu suatu anugerah yang diberikan kepada kita, kepada generasi bangsa Indonesia, jadi mari dijaga,” ujarnya di sela kampanye akbar di Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu.

Berdasarkan siaran pers yang diterima Antara di Surabaya, bangsa Indonesia memang ditakdirkan memiliki keanekaragaman, suku, etnis, bahasa dan agama yang wajib dirawat sebagai bentuk menjaga persatuan dan kesatuan.

NasDem, kata dia, bertekad dengan seluruh jiwa raga menyatakan Pancasila adalah Pancasila dan sekali Pancasila tetap Pancasila.

"Maka tidak ada tempat bagi siapapun, kelompok manapun untuk menggantinya. Jangan coba-coba menawarkan gagasan baru, pemikiran baru, ideologi baru menggantikan Pancasila. Kami akan menentangnya,” ucapnya.

Pada kesempatan sama, Surya Paloh juga meminta semangat para kader dan simpatisan untuk memenangkan Jokowi-KH Ma’ruf Amin dan Partai NasDem di Pemilu 2019.

Menurut dia, program yang sudah dijalankan pemerintah di bawah Jokowi-Jusuf Kalla membawa negara maju dan berharap diteruskan oleh Jokowi-KH Ma’ruf Amin.

Ia menceritakan, telah mendengar harapan dari rakyat, dari pemuka masyarakat, para ulama, tentang pembangunan tol Pasuruan-Probolinggo untuk segera dituntaskan.

“Tadi saya mendengar ada harapan dari rakyat, dari para pemuka masyarakat, kiranya kalau Presiden Jokowi terpilih tentunya jalan tol dilanjutkan dan segera tuntas,” katanya.

Sementara itu, kampanye akbar dihadiri ribuan kader dan simpatisan, serta sejumlah tokoh, seperti Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, anggota DPR RI Hasan Aminuddin dan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem Effendy Choirie.

Selain itu, hadir juga Ketua DPW Partai NasDem Jawa Timur Sri Sajekti Sudjunadi, beserta pengurus DPP dan DPW Partai NasDem, serta para caleg DPR RI, DPRD Jatim dan DPRD Kabupaten dan kota Probolinggo-Pasuruan.

Pemilihan umum serentak digelar 17 April 2019, yakni memilih anggota DPRD II, DPRD I, DPR RI, DPD serta presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.

Pemilihan Presiden diikuti dua pasangan calon, yaitu Jokowi-KH Ma`ruf Amin di nomor urut 01, serta Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di nomor urut 02.(*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019