Potensi ekonomi di Surabaya Barat, tepatnya di Kawasan Wiyung sangat menjanjikan, sebab terdapat delapan kantor cabang bank yang rata-rata beroperasi di segmen pasar korporasi, kata salah satu kepala perbankan nasional.

"Ekonomi Surabaya Barat mulai tumbuh menjadi kawasan menjanjikan, salah satunya Wiyung, karena potensi ekonomi, geografi dan demografi sangat besar," kata Area Head Amar Bank Surabaya, Anggrahini Stephanie dalam keterangan persnya di Surabaya, Selasa.

Oleh karena itu, kata dia, Amar Bank yang lebih dikenal sebagai bank fintech "Tunaiku" membuka kantor cabang di Wiyung di Ruko Blok A No. 39 Jalan Raya Menganti No 215.

Sehingga Amar Bank saat ini memiliki lima jaringan kantor yang terdiri dari tiga Kantor Cabang (dua di Surabaya dan satu di Jakarta), satu Kantor Cabang Pembantu di Surabaya dan satu Kantor fungsional di Jakarta. 

Anggrahini mengatakan, potensi Surabaya Barat yang berkembang juga ditandai dengan berdirinya beberapa pusat bisnis baru, kawasan perkantoran, pusat perbelanjaan dan beberapa apartemen serta perumahan baru..

"Terlihat dari data kami, jumlah nasabah Amar Bank yang berdomisili di wilayah Surabaya Barat juga cukup banyak. Selain itu, kantor cabang ini untuk memperluas wilayah layanan Amar Bank," ujarnya. 

Managing Director Amar Bank  Vishal Tulsian mengatakan, secara umum kondisi Kota Surabaya yang merupakan ibukota provinsi Jawa Timur menunjukan potensi pertumbuhan ekonomi yang baik.

Provinsi Jawa Timur, berdasarkan data Statistik Ekonomi 2018 triwulan III yang diterbitkan oleh Bank Indonesia, tumbuh lebih tinggi dibandingkan nasional. 

Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada triwulan III 2018 mencapai 5,4 persen "year on year" (yoy), lebih tinggi dibandingkan nasional yang tercatat sebesar 5,2 persen (yoy).

Di sepanjang tahun 2019 pertumbuhan ekonomi Jawa Timur diperkirakan mencapai 5,4-5,8 persen (yoy), stabil dibandingkan tahun 2018. Peningkatan perekonomian Jawa Timur diperkirakan bersumber dari investasi dan ekspor luar negeri, disertai masih positifnya kinerja konsumsi swasta sebagai penopang utama struktur permintaan perekonomian Jawa Timur.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019