Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyerahkan surat keputusan (SK) pengangkatan CPNS yang lulus perekrutan tahun 2018 sebanyak 538 di Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Senin.

"Alhamdulillah, SK sudah diserahkan, artinya kalian semua jadi abdi negara, bersyukur. Setelah pulang mampir ke panti asuhan, ke tetangga yang kurang mampu, sedekah. Minta doa agar sukses bekerja, titip juga doa untuk kemajuan Banyuwangi," kata Bupati Anas kepada ratusan PNS baru,  di Banyuwangi.

Anas juga berpesan agar PNS baru tersebut sungkem kepada kedua orang tua (bapak-ibunya) dan memperkuat niat bekerja untuk Banyuwangi dan Indonesia, serta pada hari pertama Selasa (2/4) besok mulai kerja serius dan kerja cepat.

Ia menyampaikan pula perlunya perubahan sikap dan mental para PNS yang baru itu sebagai bagian dari reformasi birokrasi.

"Jangan kemudian jadi PNS dikira bisa kerja santai, tidak. Justru amanah di pundak kalian semua ini berat, harus dikerjakan serius, cepat, tepat," kata Bupati dua periode itu.

Bupati Anas optimistis anak-anak muda itu akan mampu menjadi tambahan tenaga pendorong kemajuan daerah, dan mereka juga memiliki mental yang tangguh, berintegritas tinggi dan siap kerja keras.

"Apalagi, rekrutmen CPNS di tahun 2018 kemarin juga sangat sulit, kualifikasinya tinggi, seleksinya ketat dan transparan. Tidak ada celah untuk berbuat curang," katanya.

Ia meminta PNS baru  dapat membangun kultur kerja keras dan kultur kolaboratif untuk mencapai target pembangunan daerah.

"Kultur kolaboratif ini penting, jangan ada ego sektoral dan perkuat jaringan dengan pihak eksternal, ajak berkolaborasi mengembangkan Banyuwangi," ujar Anas.

Rhenif Oktora, salah seorang PNS baru mengaku bangga bisa diterima sebagai ASN di Banyuwangi.

"Senang bisa diterima menjadi bagian dari Banyuwangi yang sedang terkenal, saya sudah tidak sabar untuk segera bergabung mengamalkan ilmu saya," kata PNS dari formasi disabilitas itu.

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Banyuwangi, Nafiul Huda mengatakan SK CPNS 2018 ini dibagikan kepada 538 orang yang terdiri dari formasi umum, honorer K2, cumlaude dan disabilitas.

"Mereka akan mulai kerja besok Selasa 2 April 2019, langsung ke OPD sesuai SK penempatan,"  katanya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019